Adik Prabowo Sebut Ide Program Makan Gratis Bergizi Prabowo Bukan Hal Baru, Sudah Sejak 2006

Senin 07-10-2024,21:32 WIB
Reporter : Roisatun Nadhiroh*
Editor : Taufiqur Rahman

HARIAN DISWAY - Hashim Djodjohadikusumo adik kandung Prabowo Subianto sekaligus Wakil ketua dewan pembina Partai Gerindra angkat bicara mengenai persoalan program makan siang gratis.

Hashim menjelaskan mengenai program makan siang gratis atau Makan Gratis Bergizi (MGB) yang diusulkan oleh Presiden terpilih Indonesia Prabowo Subianto dari kecemasan dirinya sendiri. Menurut dari keterangan Hashim MGB ini meruapakan program yang akan menjadi tujuan utama prabowo semenjak tahun 2006 yang lalu.

"MBG ini bukan ide baru, bukan untuk kampanye 2024, ide MBG ini lahir 2006 juli, waktu saya dipanggil pak prabowo untuk bicara mengenai stunting," jelas Hashim dalam acara sarasehan kadin yang digelar di menara Kadin, Kuningan, Jakarta pada Senin, 7 Oktober 2024. 

Dalam keterangan tersebut, Hashim juga menjelaskan bahwa data mengenai tingkat stunting yang tinggi di indonesia tahun 2006 cukup membuat Prabowo merasa cemas, "Dia bilang ke saya kalau ini berlanjut berarti anak-anak balita ini 15 tahun masuk angkatan kerja, mereka nanti 30 persen stunting dengan IQ 70, itu definisi stunting (IQ 70 - 72,Red)," ungkap Hashim.

BACA JUGA:Ma'ruf Amin Pastikan Zulhas Gabung Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

BACA JUGA:BPIP: Harapan Terhadap Prabowo untuk Berantas Mafia Pertambangan dan Sawit

Oleh karena itu Hashim juga menilai bahwa program MGB ini berpihak kepada masyarakat, terutama mereka yang mengalami stunting. 

"Prabowo adalah orang yang sangat pro bisnis, tapi juga orang yang sangat pro rakyat. Disini tidak ada benturan, kita cari cuan, tapi dengan sangat terhormat. Kita bayar pajak dan ikuti aturan-aturan yang ada termasuk aturan lingkungan hidup," tegas Hashim.

Hashim juga menuturkan satu kali pemberian makan gratis tidak cukup. Hal ini berdasarkan pada data yang menunjukan bahwa sebanyak 41 persen siswa yang ada di Indonesia masih merasa kelaparan saat belajar di sekolah.

"Coba saya dengar ini, saya semakin dan Prabowo semakin dia bertekad ini harus presiden yang harus isi perut semua anak - anak Indonesia, termasuk dirumah yang belum masuk sekolah," pungkasnya.

*) Mahasiswa Program MBKM Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya Harian Disway

Kategori :