Kesiapan Pengamanan Pelantikan Presiden: 15.000 Personel Dikerahkan Ke Titik-Titik Strategis

Senin 14-10-2024,14:34 WIB
Reporter : Cindy Berliana Wibowo*
Editor : Taufiqur Rahman

HARIAN DISWAY -  Apel kesiapan pengamanan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming, dilangsungkan di Lapangan Mako Brimob Kelapa Dua, Depok.

Acara ini menandai dimulainya persiapan besar-besaran untuk mengamankan pelantikan yang dijadwalkan pada 20 Oktober 2024.

Apel kesiapan pengalaman pelantikan Presiden dan Wakil Presiden dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi, termasuk Wakapolri Komjen Agus Andrianto dan Menko Polhukam Hadi Tjahjanto, serta melibatkan 15.000 personel dari 16 batalion Polri.

BACA JUGA:Jokowi Terima Penghargaan Loka Praja Samrakshana dalam Apel Pengamanan Pelantikan Presiden Terpilih

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin apel dan menyatakan kesiapan total dari pihak keamanan.

Dalam pidatonya, Jenderal Listyo menegaskan bahwa semua potensi ancaman telah diantisipasi.

"Kami telah menyiapkan skenario pengamanan dari segala sudut, termasuk ancaman teroris dan demonstrasi. Semua unsur keamanan, baik Polri maupun TNI, akan bersinergi untuk memastikan pelantikan berjalan lancar," ujarnya. 

BACA JUGA:Jatim Rawan Konflik di Musim Pilkada, Polda Jatim Siapkan Walpri untuk Pengamanan

Dalam teknis pengamanan, sejumlah satuan elit dari Batalion Taruna Akpol, Pasukan Gegana, Densus 88 Antiteror Polri, serta unit dari Baharkam dan Korlantas Polri.

Kapolri juga menjelaskan bahwa 15.000 personel akan dibagi ke beberapa titik strategis di Jakarta, seperti Istana Negara, Gedung DPR/MPR, dan kawasan vital lainnya.

Pengamanan ini juga akan diperkuat dengan teknologi pemantauan yang canggih, termasuk penggunaan drone dan CCTV di beberapa titik.

BACA JUGA:Lapas Lamongan Terus Tingkatkan Kompetensi dan Integritas Petugas Pengamanan

Selain itu, Dirlantas Polda Metro Jaya juga telah mempersiapkan rekayasa lalu lintas untuk mengantisipasi kemacetan di sekitar lokasi pelantikan.

Sejumlah jalan utama yang mengarah ke Istana Negara dan Gedung DPR/MPR akan ditutup sementara atau dialihkan.

Masyarakat diimbau untuk menghindari area tersebut pada hari pelantikan demi kelancaran lalu lintas.

Kategori :