BACA JUGA:Bayern vs VfB Stuttgart 4-0: Harry Kanne Hat-Trick Setelah Dua Laga Mandul
Dilihat dari statistik, tembakan Bayern berjumlah 24 sedangkan Benfica hanya satu.
Benfica hanya terus terusan menerima serangan yang tak terhenti dari Bayern. Babak pertama berakhir dengan skor imbang tanpa gol.
Memasuki babak kedua, Bayern semakin agresif, meningkatkan intensitas permainan untuk memecah kebuntuan.
Masuknya Leroy Sane di menit ke-56 dari bangku cadangan nampaknya membawa angin segar untuk Bayern, yang sebelumnya kesulitan untuk menembus pertahanan Benfica.
Pada menit ke-67, Bayern akhirnya mendapatkan gol yang dinanti melalui aksi Jamal Musiala. Mendapatkan umpan sundulan dari Harry Kane, yang awalnya berkat umpan silang Sane.
Foto Jamal Musiala berduel dengan Renato Sanches dalam laga Bayern Munchen melawan Benfica, Kamis, 7 November 2024.-Bayern Munchen -Instagram/fcbayern
Musiala mengeksekusi sundulan akurat yang tidak mampu dibendung oleh kiper Benfica, Anatoliy Trubin. Bayern unggul 1-0.
Gol ini membangkitkan semangat Bayern untuk terus menekan, sementara Benfica berusaha keras untuk membalas, namun kesulitan menembus pertahanan Bayern.
BACA JUGA:Eintracht Frankfurt vs Bayern Munchen 3-3: Papan Atas Makin Panas!
BACA JUGA:Aston Villa vs Bayern Munchen 1-0, Martinez Jadi Mimpi Buruk Munchen
Setelah gol tersebut, pelatih Bayern melakukan beberapa pergantian pemain untuk mempertahankan dominasi dan memperkuat lini tengah.
Pada menit-menit akhir, pemain berpengalaman seperti Thomas Müller dan Kingsley Coman dimasukkan untuk memberikan stabilitas dan menjaga ritme permainan.
Benfica juga melakukan pergantian pemain berpengalaman, salah satunya adalah masuknya Angel Di Maria.
Benfica memanfaatkan kecepatan darah segar untuk menembus pertahanan Bayern. Namun tidak kunjung mendapatkan peluang berarti.
Bayern masih terus menguasai bola dengan lebih tenang untuk mengamankan keunggulan.