BACA JUGA:Persebaya vs Persija: Menentukan Posisi Papan atas Klasemen Liga 1
Persija Bertekad Berbenah
Aksi Ardi Idrus (kanan) saat berduel dengan Ramon Bueno di Gelora Bung Tomo, Jumat, 22 November 2024-Sahirol Layeli-Harian Disway
Ia mengungkapkan bahwa sebenarnya ia sudah menyiapkan strategi dengan melakukan pergantian pemain setelah kebobolan.
Namun, rencana itu harus ditunda karena timnya keburu kebobolan gol kedua sebelum pergantian dapat dilakukan.
Di sisi lain, bek Persija, Muhammad Ferari, juga menyampaikan permohonan maaf kepada para penggemar. Ia merasa timnya telah berjuang keras, tetapi hasilnya tidak sesuai harapan.
BACA JUGA:Dalami Soal Pengembangan Olahraga, Anggota Komisi X Belajar ke Persebaya Future Lab
"Saya minta maaf karena tidak bisa memberikan kemenangan. Kami seharusnya bisa berada di posisi top three, tapi kami masih harus banyak belajar," terangnya.
Kekalahan itu menjadi pelajaran berharga bagi Macan Kemayoran (sebutan Persebaya) untuk meningkatkan performa di pertandingan mendatang.
Dengan semangat baru dan evaluasi yang tepat, diharapkan mereka bisa bangkit kembali dan meraih hasil yang lebih baik di laga-laga selanjutnya.
Kini, fokus mereka harus tertuju pada pertandingan berikutnya, demi memperbaiki posisi di klasemen Liga 1 2024/2025. (*)