SURABAYA, HARIAN DISWAY - Empat hari menjelang pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak di seluruh Jawa Timur pada Rabu, 27 November 2024, DPD PDI Perjuangan Jawa Timur mengungkapkan keyakinan bahwa proses pemilihan akan berlangsung secara demokratis.
Pernyataan itu disampaikan oleh Ketua DPD PDI Perjuangan, Said Abdullah, dalam siaran pers, Sabtu, 23 November 2024.
Said Abdullah menekankan bahwa semua tahapan pilkada telah dipersiapkan dengan baik oleh penyelenggara, termasuk KPU, Bawaslu, kepolisian, dan TNI di Jawa Timur.
Ia mengapresiasi upaya semua pihak dalam menjaga keamanan dan kualitas pelaksanaan pilkada.
“PDI Perjuangan mengajak seluruh elemen untuk menyukseskan pilkada yang aman, jujur, dan demokratis. Kami berharap semua pihak dapat menghargai perbedaan dan menjalin silaturahmi, terutama dengan KPU, Bawaslu, dan aparat keamanan,” ujar Said Abdullah.
Lebih lanjut, Said Abdullah meminta semua kader PDI Perjuangan, khususnya para calon kepala dan wakil kepala daerah, untuk mengedepankan penghormatan terhadap peraturan dan perundang-undangan.
BACA JUGA:Said Abdullah Usulkan 3 Agenda Strategis untuk Prabowo-Gibran
BACA JUGA:Respons Ketua DPP PDIP Said Abdullah saat Jokowi Reshuffle Kabinet Jelang Akhir Masa Jabatan
Ia menekankan pentingnya keteladanan, seperti yang dicontohkan oleh Ibu Megawati Soekarnoputeri, dalam menjunjung tinggi hukum.
Menyikapi sisa waktu sebelum hari H, ia mengajak semua kader untuk bekerja keras menggalang suara rakyat dan menghindari tudingan kepada pihak lain terkait pelaksanaan pilkada.
“Kita harus mengembangkan sikap tabayun, sebagaimana yang diajarkan oleh para ulama,” tambahnya.
Said Abdullah juga menekankan pentingnya koordinasi antara calon kepala daerah dan jajaran pimpinan partai, termasuk dengan KPU, Bawaslu, dan aparat keamanan.
“Koordinasi yang baik adalah kunci untuk menghadapi dinamika politik yang ada,” ujarnya.
Dengan pernyataan ini, DPD PDI Perjuangan Jawa Timur berharap agar Pilkada 2024 dapat berlangsung aman, tertib, dan sesuai dengan peraturan yang berlaku, demi tercapainya harapan seluruh masyarakat Jawa Timur.