Respons Ketua DPP PDIP Said Abdullah saat Jokowi Reshuffle Kabinet Jelang Akhir Masa Jabatan

Respons Ketua DPP PDIP Said Abdullah saat Jokowi Reshuffle Kabinet Jelang Akhir Masa Jabatan

Ketua DPP PDIP Said Abdullah-PDIP-

SURABAYA, HARIAN DISWAY - Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Perekonomian Said Abdullah, menegaskan bahwa partainya menghormati hak prerogatif Presiden dalam hal pengangkatan dan pemberhentian menteri.

Dalam pernyataannya, Said Abdullah menjelaskan bahwa sistem presidensial yang dianut oleh Indonesia memberikan kewenangan penuh kepada Presiden untuk mengambil keputusan terkait jabatan menteri atau pejabat setingkat menteri.

"Kita menganut sistem presidensial. Artinya, presiden memiliki kewenangan mengangkat dan memberhentikan menteri atau pejabat setingkat menteri. Itu hak prerogatif yang diberikan konstitusi kepada presiden. Jadi kalau presiden memberhentikan menteri, itu kita hormati sebagai kewenangan beliau," ujar Said Abdullah.

Kedua,Ketua Banggar DPR RI itu juga menekankan bahwa semua kader PDI Perjuangan yang saat ini menjabat sebagai menteri telah diwakafkan untuk kebaikan optimal jalannya pemerintahan.

BACA JUGA:Catatan Said Abdullah: Usulan Prioritas Kebijakan Fiskal 2025

Oleh karena itu, apabila Presiden Joko Widodo merasa perlu melakukan evaluasi atau perubahan yang menyebabkan sejumlah kader PDI Perjuangan diberhentikan dari jabatannya, partai akan menerima keputusan tersebut dengan lapang dada.


Jokowi sejumlah menteri dan wakil menteri, Senin, 19 Agustus 2024 kepala--BPMI Setpres

"Kami telah mengawal pemerintahan ini sejak awal dan akan terus melakukannya hingga berakhir pada bulan Oktober, sesuai amanat kongres. Kami menjunjung tinggi keputusan kongres tersebut karena merupakan bagian dari ketaatan kami kepada konstitusi," tambahnya.

"Lagi pula, per Oktober nanti pemerintahan berganti ke Pak Prabowo," tambah Ketua DPD PDIP Jatim itu. 

Ketiga, Said Abdullah menekankan bahwa PDI Perjuangan saat ini lebih fokus mempersiapkan strategi untuk memenangkan pilkada serentak yang akan datang.

BACA JUGA:Ketua PDIP Jatim Said Abdullah: Rekom untuk Pilkada Menunjukkan Kualitas Kaderisasi

BACA JUGA:Catatan MH. Said Abdullah: Segerakan IAIN Madura Menjadi Universitas Islam Negeri Madura

Menurutnya, pilkada ini memiliki makna penting sebagai bentuk pengabdian kader-kader PDI Perjuangan untuk mendapatkan kepercayaan rakyat, karena jalannya pemerintahan di daerah akan sangat mempengaruhi kemajuan atau kemunduran daerah tersebut.

"Apalagi pilkadanya serentak, sehingga kami harus memikirkan strategi yang terbaik untuk menyukseskan calon calon yang kami usung dan dukungKita menganut sistem presidensial," ucap Said Abdullah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: