HARIAN DISWAY - Kebakaran di wilayah Los Angeles County di negara bagian California, Amerika Serikat terus berlangsung. Hingga Jumat, 10 Januari 2025 waktu setempat, tercatat 10 ribu bangunan hangus dengan 100 ribu penduduk masih dalam pengungsian.
Adapun korban tewas sementara ini dilaporkan meningkat menjadi 11 orang.
Warga Los Angeles terutama yang mengalami kebakaran terparah seperti di Palisades dan Altadena mengecam lambannya respon pemerintah dalam hal ini Los Angeles Fire Department dalam mengendalikan api. Mengakibatkan hangusnya ratusan rumah penduduk.
Ditambah laporan bahwa kondisi hidran pemasok air untuk pemadam kebakaran mengalami kekurangan suplai air dan hilang tekanan. Hal ini ditengarai adalah sebab utama lambatnya respon pemadam kebakaran untuk mengendalikan api.
BACA JUGA:Kebakaran Los Angeles, Warga Tuding Pemerintah Lamban dalam Penanganan
Wali Kota Los Angeles Karen Brass menyebut, sekitar 20 persen jaringan hidran di kotanya mengalami kekeringan dan kehilangan tekanan. Sampai akhirnya pada malam Jumat, para pemadam kebakaran tidak lagi mengambil air dari Hidran.
Rumah dan mobil hangus di kawasan pesisir Palisade di Malibu. Warga Los Angeles mengecam lambannya penanganan pemerintah dalam mengendalikan api-VALERIE MACON / AFP-
"Sekarang kami tidak lagi mengambil air dari hidran," jelas Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Los Angeles (LAFD) Kristin M. Crowley dilansir dari AOL.
Para petugas pemadam kebakaran pun terpaksa bertempur melawan api dengan alat seadanya. Beberapa dari mereka mengambil air dari kolam renang, parit, sungai, waduk, dan sumber-sumber air lainnya yang bisa diakses. Pemerintah kota pun memobilisasi puluhan truk tanki air untuk membantu pemadam kebakaran.
BACA JUGA:Korban Kebakaran Los Angeles Bertambah Menjadi 10 Orang
Warga Altadena bahkan dilaporkan berjuang menahan gerakan api dengan bergotong royong menyiram dengan ember air. "Tak ada satupun petugas pemadam muncul saat kami memeprtahankan rumah kami dari api," kata Nicholas Norman, Warga Altadena kepada AFP.
Kebakaran hutan Los Angeles disebut seperti karma usai presiden terpilih Donald Trump mengancam akan --X (Twitter) @@erlanishere
Gubernur California Gavin Newsom memerintahkan investigasi menyeluruh terhadap gagalnya sistem hidran yang membuat pemadaman api di Los Angeles sulit dihentikan. "Kita butuh jawaban tentang apa yang sebenarnya terjadi. Ini juga untuk memastikan kejadian ini tidak terulang kembali," katanya.
"Di masa depan, kita juga harus memastikan bahwa kita memiliki semua yang dibutuhkan untuk menghadapi kebakaran," imbuh Gavin pada Jumat.(*)