SOLO, HARIAN DISWAY - Persebaya kembali menelan hasil buruk saat tim bertamu ke markas PSS Sleman. Bajol Ijo (sebutan Persebaya) kalah 1-3 dalam laga yang dihelat di Stadion Manahan, Solo, Sabtu, 11 Januari 2025.
Pada babak pertama, armada Paul Munster sudah tertinggal tiga gol dari Super Elja (sebutan PSS Sleman). Tiga gol tuan rumah dicetak oleh Gustavo Tocantins, Cleberson, dan Nicolao Dumitru.
Kemenangan itu membuat PSS Sleman menambah 3 poin untuk menjauh dari zona degredasi. Super Elja naik ke peringkat 13 dengan 18 poin.
Sementara itu, Persebaya tetap di peringkat 2 dengan 37 poin. Bajol Ijo juga merasakan dua kekalahan beruntun dalam dua laga terakhir mereka.
BACA JUGA:Susunan Pemain Persebaya vs PSS Sleman: Dime dan Dejan Main Babak Kedua?
BACA JUGA:Jelang PSS Sleman vs Persebaya, Ini Pesan Paul Munster!
Duel Antara Pemain PSS Sleman (kiri) dan Pemain Persebaya (kanan) di Stadion Manahan, Solo pada Sabtu, 11 Januari 2025 -Instagram @Official Persebaya-
Jalannya Pertandingan PSS Sleman vs Persebaya
Persebaya sebenarnya tampil dominan pada awal babak pertama. Bruno Moreira dkk menekan pertahanan PSS Sleman, sehingga mampu menciptakan peluang sepak pojok di menit awal, namun tidak berbuah gol.
Di luar dugaan, PSS Sleman membalas dengan serangan balik. Sleman membuka peluang, dan penyerang tengah mereka, Gustavo Tocantins sukses mencetak gol dari sisi kanan gawang Persebaya.
Bukannya membalas, Bajol Ijo malah kebobolan lagi 13 menit kemudian. Gol kedua PSS Sleman diciptakan lewat sundulan maut Cleberson Martin de Souza. Wasit sempat mengecek VAR sebelum mengesahkan gol tersebut.
Tertinggal 0-2 hanya dalam waktu 17 menit, Persebaya berupaya keras mencetak gol. Flavio Silva berhasil lepas dari kawalan bek PSS Sleman, dan tinggal berhadapan dengan penjaga gawang Alan Jose. Sang kiper mampu menghadang tendangannya.
BACA JUGA:PSS vs Persebaya: Paul Munster Punya Kekuatan Trio Balkan untuk Bajol Ijo
BACA JUGA:Rekor Persebaya Jelang Lawan PSS Sleman, Bajol Ijo Tak Pernah Kalah!
Tensi pertandingan begitu tinggi. Persebaya sempat mencetak gol di akhir babak pertama lewat Bruno Moreira. Namun, setelah wasit Gedhion Dapaherang mengecek VAR, gol itu dianulir oleh wasit.
Pelatih Persebaya Paul Munster melancarkan protes keras. Wasit mengganjarnya dengan kartu kuning.