Review Anime Guild Receptionist, Petualangan Fantasi dengan Sentuhan Kehidupan Kantor

Kamis 23-01-2025,12:00 WIB
Reporter : Dave Yehosua
Editor : Guruh Dimas Nugraha

SURABAYA, HARIAN DISWAYGuild Receptionist, atau dalam judul lengkapnya I May Be a Guild Receptionist, But I'll Solo Any Boss to Clock Out on Time, adalah sebuah anime yang menyajikan kombinasi unik antara kehidupan kantor dan dunia petualangan fantasi.

Diadaptasi dari light novel karya Satsu, anime itu disutradarai oleh Tomoaki Koshida dan diproduksi oleh studio TMS Entertainment, yang sebelumnya dikenal lewat karya-karya seperti Dr. Stone dan Lupin III.

Dengan pendekatan yang cerdas dan menghibur, anime itu berhasil menyuguhkan tontonan yang menyegarkan. Berikut bumbu humor yang mampu meruntuhkan tembok kebosanan dari cerita-cerita isekai biasa.

BACA JUGA:Tanggal Tayang Anime OVA 'Sk8 the Infinity Extra Part' dan Detail yang Wajib Diketahui!


Dua kepribadian Alina yang sangat berkebalikan membuat anime Guild Receptionist lebih unik ketimbang yang lain. --anitrendz

Alina, protagonis utama dari Guild Receptionist, adalah seorang pekerja kantoran biasa yang memiliki tugas sebagai resepsionis di guild. Pekerjaan itu, meskipun tampaknya sederhana, ternyata membawa beban yang jauh lebih besar daripada yang Alina perkirakan.

Tugas-tugas tambahan di luar deskripsi pekerjaan membuatnya sering bekerja lembur. Alina sangat tidak menginginkan kerja lembur.

Oleh karena itu, untuk memastikan dirinya bisa pulang tepat waktu, Alina mengambil langkah ekstrem: menjadi pembunuh monster atau pahlawan yang berangkat sendiri untuk menyelesaikan misi besar.

Konsep itu cukup menarik dan relevan. Kita tentu sering mendengar beragam kisah pekerja kantoran yang ingin menghindari lembur.

BACA JUGA:Anime Sakamoto Days Telah Hadir, Suguhkan Aksi dan Komedi

Tetapi menggabungkannya dengan dunia fantasi yang penuh monster dan petualangan adalah ide yang apik. Alina, dengan sikapnya yang relatable dan keinginan untuk memiliki waktu pribadi, membuat karakter itu sangat mudah diterima oleh penonton.

Salah satu kekuatan utama Guild Receptionist terletak pada kekuatan penulisannya. Episode 1 dan 2 mengatur nada dengan sangat baik. Memperkenalkan karakter-karakter yang menyenangkan dan dunia yang terbilang cukup solid. Meskipun belum terlalu digali secara mendalam.

Gaya animasinya juga memberikan sentuhan cartoony yang menyegarkan. Membuat setiap ekspresi karakter terasa lebih hidup dan mengundang tawa. Ketika Alina bersikeras untuk pulang tepat waktu, perjuangannya menjadi sangat lucu dan menggugah perasaan.

BACA JUGA:Jadwal Tayangan Anime di Crunchyroll Musim Dingin 2025

Ada elemen komedi yang tepat waktu. Dengan beberapa lelucon yang muncul dari situasi yang cukup absurd namun bisa dibilang sangat relatable bagi siapa saja yang pernah merasa terjebak dalam rutinitas kerja.

Kategori :