Dalam perjalanan tersebut, Nabi Muhammad SAW bertemu dengan para nabi sebelumnya, yang memberikan dukungan moral dan spiritual.
Generasi milenial dan Gen Z dapat memaknai itu sebagai pengingat untuk tidak berjalan sendiri. Melainkan membangun jaringan yang saling menguatkan. Baik dalam keluarga, pertemanan, maupun komunitas.
BACA JUGA: Peristiwa Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW, Melibatkan Ruh atau Ruh beserta Jasad?
Di tengah era digital, hubungan sering kali bersifat virtual. Pelajaran itu menjadi relevan untuk mendorong interaksi yang lebih mendalam dan bermakna.
Teknologi yang menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan milenial dan Gen Z juga dapat dihubungkan dengan nilai-nilai Isra Mikraj.
Perjalanan Nabi Muhammad SAW yang melintasi dimensi ruang dan waktu menginspirasi untuk memanfaatkan teknologi secara bijak. Bukan hanya untuk hiburan, tetapi juga untuk mendekatkan diri kepada Tuhan dan menyebarkan kebaikan.
Contohnya, generasi muda dapat mengikuti kajian daring, berbagi konten positif, atau menggunakan media sosial sebagai sarana berdakwah.
Teknologi jika digunakan dengan niat yang benar, dapat menjadi alat untuk memperkuat iman dan menyebarkan nilai-nilai kebaikan.
BACA JUGA: Dialog Nabi Muhammad dengan Nabi Musa saat Peristiwa Isra Mikraj
Isra Mikraj juga memberikan pelajaran tentang pentingnya memiliki tujuan hidup yang jelas. Dalam perjalanan tersebut, Nabi Muhammad SAW tidak hanya menempuh perjalanan fisik. Tetapi juga menerima pesan yang menjadi panduan bagi umat manusia.
Generasi muda, yang sering kali mencari makna dan arah hidup, dapat menjadikan Isra Mikraj sebagai inspirasi untuk menetapkan tujuan yang tidak hanya bermanfaat bagi diri sendiri, tetapi juga bagi orang lain.
Dalam dunia yang penuh dengan distraksi, memiliki tujuan hidup yang jelas dapat membantu generasi muda tetap fokus dan produktif.
Peristiwa Isra Mikraj, makna, keutamaan, dan amalan yang dianjurkan. --freepik.com
Bagi generasi yang kerap diidentikkan dengan individualisme, Isra Mikraj mengingatkan tentang pentingnya hubungan dengan Sang Pencipta.
Dalam kehidupan modern yang penuh dengan kesibukan, waktu untuk beribadah atau merenung menjadi sering terabaikan.
BACA JUGA: Kronologi Lengkap Peristiwa Isra Mikraj Nabi Muhammad Saw, Mulai Penyucian Sampai Menghadap Allah