Mengungkap Tabir Keindahan Hijab di Era Modern

Senin 10-02-2025,10:33 WIB
Oleh: Hadi Asrori*

Gerakan itu, yang dipelopori Nazma Khan pada 2013, telah berhasil menyatukan wanita dari berbagai latar belakang untuk merasakan pengalaman menjadi wanita berhijab. 

Seperti pelangi yang muncul setelah hujan, inisiatif itu menciptakan ruang dialog yang mempertemukan perbedaan dalam harmoni. Di Inggris, sebuah sekolah mengadakan acara Hari Hijab yang melibatkan seluruh siswa untuk memahami nilai-nilai keberagaman. 

Hasilnya, lebih dari 80 persen siswa yang berpartisipasi mengaku memiliki pandangan yang jauh lebih positif tentang wanita berhijab.

REFLEKSI DAN LANGKAH MENUJU MASA DEPAN

Hari Hijab Sedunia bukan hanya perayaan, melainkan juga panggilan untuk merenungkan dan bertindak. Di era digital yang serbacepat ini, media sosial menjadi pedang bermata dua bagi wanita berhijab. 

Di satu sisi, platform seperti Instagram dan TikTok memberi mereka kesempatan untuk membangun narasi positif. Namun, di sisi lain, ruang daring itu juga sering kali menjadi tempat subur bagi ujaran kebencian yang menyakitkan.

Menurut data dari Statista (2024), sekitar 45 persen wanita berhijab di media sosial pernah menghadapi komentar negatif terkait penampilan mereka. Namun, banyak di antara mereka yang tidak tinggal diam dan justru mengambil sikap. 

Dengan kreativitas dan keberanian, mereka memanfaatkan platform tersebut untuk mendidik dan menginspirasi orang lain, membuktikan bahwa hijab bukanlah penjara yang membatasi, melainkan mahkota yang menunjukkan identitas dan keberanian.

HIJAB DALAM LENSA METAFORIS

Hijab dapat diibaratkan sebagai selimut lembut yang melindungi jiwa dari dinginnya prasangka yang ada. Ia adalah layar perahu yang membawa wanita muslim melintasi samudra kehidupan, berjuang melawan angin badai diskriminasi yang terus menerpa. 

Dalam balutan hijab, terdapat cerita tentang bunga yang tumbuh di celah-celah beton, menembus batasan dan mekar dengan indah. 

Seperti embun pagi yang menyejukkan daun-daun kering, hijab menjadi simbol harapan di tengah dunia yang sering kali keras dan tidak adil. Ia mengajarkan kita bahwa kekuatan sejati tidak selalu terlihat dari luar, tetapi berasal dari keyakinan yang kokoh yang ada di dalam hati.

MERAYAKAN KEBERANIAN DAN HARAPAN

Mari kita jadikan Hari Hijab Sedunia sebagai momentum untuk merayakan keberanian wanita berhijab yang terus melangkah maju meski dihadapkan pada berbagai gelombang tantangan. 

Seperti bintang yang tetap bersinar di malam yang paling gelap, mereka adalah sumber inspirasi bagi kita semua untuk terus memperjuangkan keadilan, kebebasan, dan keberagaman.

Dengan memahami makna yang terkandung di balik hijab, kita dapat membuka pintu dialog yang lebih luas, menjembatani perbedaan, dan membangun dunia yang lebih inklusif. 

Kategori :