HARIAN DISWAY – Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung tiba di Akademi Militer, Magelang untuk mengikuti retret yang diselenggarakan untuk kepala daerah.
“Saya Gubernur Jakarta bersama dengan Pak Walikota Jogja dan juga ada 17 lainnya yang bersama-sama dengan kami, hari ini kita memulai untuk mengikuti retret,” tutur Pramono.
Terkait alasan mengapa hari ini baru bergabung, Pramono enggan menjelaskan lebih lanjut, namun ia menyatakan dirinya masih berkomunikasi dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri dan DPP PDIP.
“Apa yang menjadi Keputusan bersama, tentunya dengan berbagai pertimbangan dengan mempertimbangkan sesungguh-sungguhnya apa yang menjadi arahan ibu ketua umum untuk melakukan penundaan,” ungkap Pramono.
BACA JUGA:Meski Hadiri Retret di Magelang, Pramono Anung Akui Tetap Jaga Komunikasi Dengan Megawati dan PDIP
Lantaran baru saja bergabung setelah absen selama 4 hari sejak retret dimulai tanggal 21 Februari 2025, Mantan Sekretaris Kabinet tersebut juga mengucapkan terimakasih kepada Mendagri, Tito Karnavian dan seluruh panitia yang dengan sabar menunggu kehadiran kepala daerah yang baru saja hadir.
Selain Pramono Anung, salah satu Kepala Daerah lain dari PDIP yang baru saja hadir di Akmil yaitu Bupati Tapanuli Tengah, Masinton Pasaribu.
Masinton menjelaskan pertimbangan untuk menghadiri retret di Magelang merupakan pertimbangan yang sulit.
“Ini juga bukan pilihan yang mudah bagi kita bergabung. Namun ada pertimbangan lain yang harus juga kita jaga bersama-sama,” katanya.
Pertimbangan yang sulit tersebut politisi PDIP tersebut mengibaratkannya dengan pilihan antara menyayangi ibu atau menyayangi istri.
BACA JUGA:47 Kepala Daerah Absen Retret di Magelang, Efek Manuver Megawati?
BACA JUGA:Jokowi Respons Larangan Megawati soal Retret Kepala Daerah di Magelang
“Kan kedua-duanya pasti disayang, kan begitu ya. Iya sama, tujuanya samalah (untuk Masyarakat),” kata Masinton.
“Dan ini tentunya pilihan yang tak mudahlah buat kami ya,” imbuhnya.