Tak Terima Dipalak, Anak Punk Melawan

Senin 10-03-2025,17:51 WIB
Reporter : Ayu Puspita Sari*
Editor : Noor Arief Prasetyo

HARIAN DISWAY - Sekelompok anak punk mengamuk di depan kantor keamanan Taman Bukit Gelanggang. Mereka diduga sering dipalak oleh kedua preman. Preman tersebut sering meminta uang dan mengancam menggunakan senjata tajam.

Tidak terima terus-terusan dipalak, segerombolan anak punk mengejar preman tersebut dengan membawa balok kayu dan senjata tajam yang mereka miliki.

Kedua preman melarikan diri ke pos keamanan Taman Bukit Gelanggang. Keramaian di depan pos keamanan membuat situasi semakin memanas. Petugas keamanan melaporkan kepada Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).

Petugas Satpol PP mengamankan 18 anak punk dan dua preman serta menyita senjata tajam yang digunakan untuk aksi tersebut. Setelah itu, Satpol PP menyerahkan ke pihak kepolisian beserta dengan barang buktinya untuk diproses lebih lanjut.

BACA JUGA:Kapolda Metro Jaya Fadil Imran: Lawan Preman Kagak Pake Lama

BACA JUGA:Dua Oknum Dishub Lampung Pemalak Sopir Diperiksa Polisi

Salah satu anak punk bernama Andika mengungkapkan bahwa kedua preman tersebut sering memeras dan merampas uang hasil mengamen. "Kami tadi sebagian ada yang lagi ngamen ada juga yang lagi makan. Tiba-tiba abang itu ngeroyok. Datanglah kami ramai-ramai, ada yang bawa kayu sama batu. Nah di situ abang itu lari ke pos," ujarnya.

Andika juga mengatakan saat duduk santai ia melihat dua preman tersebut mau mengambil uang mereka.

Dengan adanya kejadian premanisme dan pemalakan, pihak berwajib mengambil langkah tegas untuk memberantas hal tersebut. Pihaknya berharap dapat menciptakan lingkungan yang aman dan lebih waspada terhadap tindakan kriminal yang terjadi. (*)

*) Mahasiswa Magang Jurusan Sastra Indonesia Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Kategori :