HARIAN DISWAY - Seluruh pertandingan Serie A yang dijadwalkan pada Senin Paskah resmi ditunda menyusul wafatnya Paus Fransiskus. Pemimpin Gereja Katolik tersebut meninggal dunia pada usia 88 tahun, meninggalkan duka mendalam bagi jutaan umat di seluruh dunia.
Paus Fransiskus meninggal pada Senin pagi waktu setempat, setelah sebelumnya menjalani perawatan intensif di rumah sakit akibat infeksi yang dialaminya selama lima minggu. Pengumuman dari Vatikan ini langsung memicu gelombang penghormatan dari berbagai kalangan, termasuk komunitas sepak bola Italia.
Sebagai bentuk penghormatan, empat pertandingan Serie A yang semula dijadwalkan pada Senin Paskah—Torino vs Udinese, Cagliari vs Fiorentina, Genoa vs Lazio, dan Parma vs Juventus—diputuskan untuk ditunda.
Senin Paskah adalah hari libur nasional di Italia, dan keputusan ini mencerminkan rasa hormat mendalam bangsa Italia terhadap mendiang Paus Fransiskus.
Badan pengelola Serie A mengonfirmasi bahwa jadwal pertandingan akan diatur ulang dalam waktu dekat, dengan memastikan tidak mengganggu agenda kompetisi secara keseluruhan.
BACA JUGA:Berduka Paus Fransiskus Wafat, Menag Doakan Sahabatnya Dapat Tempat yang Layak di Sisi-Nya
BACA JUGA:Apa yang Terjadi Setelah Paus Wafat? Berikut Penjelasannya Berdasarkan Urutan Protokol Vatikan
Paus Fransiskus, Penggemar Sepak Bola Sejati
Paus Fransiskus, yang lahir dengan nama Jorge Mario Bergoglio di Argentina, bukan hanya pemimpin spiritual tetapi juga penggemar sepak bola sejati. Ia dikenal sebagai pendukung setia klub Argentina, San Lorenzo, sejak masa kecilnya. Kecintaannya pada olahraga ini membuatnya dekat dengan komunitas sepak bola global, termasuk para pemain dan klub-klub ternama.
Setelah pengumuman wafatnya Paus Fransiskus, banyak klub Serie A memberikan penghormatan melalui media sosial. Salah satu pernyataan yang paling menyentuh datang dari AS Roma:
"Kehilangan ini sangat menyedihkan bagi kota kami dan seluruh dunia. Keyakinannya, kerendahan hatinya, keberaniannya, dan dedikasinya telah menyentuh hati jutaan orang, menjadikannya panutan moral di era kita," tulis klub ibu kota itu.
Klub lainnya juga turut menyampaikan ucapan duka cita, menegaskan dampak universal yang ditinggalkan oleh Paus Fransiskus.
BACA JUGA:Bek Muda Juventus Federico Gatti Dilirik Dua Tim Liga Inggris, Siapa Saja?
BACA JUGA:Monza vs Napoli 0-1: McTominay Antar Partenopei Amankan Puncak Klasemen
Warisan yang Menginspirasi Dunia
Terpilih sebagai pemimpin Gereja Katolik pada tahun 2013, Paus Fransiskus menggantikan Paus Benediktus XVI dan menjadi simbol reformasi serta kepedulian sosial.
Selama kepemimpinannya, ia dikenal karena pandangan progresif dan komitmennya terhadap keadilan sosial, yang menginspirasi jutaan orang di berbagai penjuru dunia.