Alasan yang paling utama tentunya adalah soal performa, ia sangat brilian di satu momen tetapi bisa juga sangat buruk. Di musim ini ia blunder saat melawan Celtic di Liga Champions, untungnya Bayern Munich bisa lolos. Tetapi terkadang kesalahan Kim Min-Jae berbuah malapetaka seperti musim lalu saat bertemu Real Madrid di semifinal Liga Champions.
BACA JUGA:Setan Merah Perlu Striker Baru usai Ditekuk Wolves 0-1
BACA JUGA:Harry Kane Dituntut Bangkit Lawan Inter Milan, Bayern Munich Siap Tempur di San Siro
Klub Liga Italia dan Liga Inggris Yang Tertarik
Klub Liga Italia, yaitu Juventus dikabarkan tertarik untuk mendatangkan jasa pemain Korea Selatan tersebut. Masuk akal karena musim ini Juventus memiliki masalah di lini belakang setelah cidera Gleiston Bremer. Apalagi Kim sudah kenal dengan atmosfer Serie-A karena pernah Scudetto bersama Napoli di musim 2022/2023.
Klub Liga Inggris seperti Chelsea dan Newcastle United tertarik terhadap Kim Min-Jae. Kedua klub melihat Kim Min-Jae sebagai pemain rotasi yang bagus walaupun sepertinya sang pemain akan ragu dengan tawaran mereka karena ingin bermain reguler.
Sementara Man United dikaitkan kembali dengan Kim Min-Jae karena pada musim 22/23 saat Erik Ten Hag masih menjabat ia ingin mendatangkan pemain Korea Selatan tersebut. Apalagi musim depan Jonny Evans pensiun ditambah Victor Lindelof akan hengkang jadi keputusan ini cukup masuk akal.
Apa destinasi selanjutnya untuk Kim Min-Jae? Kembali ke Serie-A atau mencoba hal baru di EPL? (*)
*) Mahasiswa Sastra Inggris dari Universitas Negeri Surabaya