HARIAN DISWAY - Di tengah kemajuan teknologi yang semakin pesat, laptop tidak lagi sekadar perangkat tambahan. Melainkan sudah menjadi kebutuhan utama dalam berbagai aspek kehidupan. Baik untuk keperluan belajar, bekerja, hingga hiburan.
Tahun 2025 membawa banyak pilihan laptop dengan spesifikasi dan harga yang beragam. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk cermat sebelum memutuskan membeli. Berikut adalah panduan praktis yang dapat membantu Anda memilih laptop terbaik sesuai kebutuhan.
1. Tentukan Kebutuhan Utama Anda
Laptop terbaik bukanlah yang paling mahal, melainkan yang paling sesuai dengan kebutuhan pengguna.
BACA JUGA:Review Acer Aspire 5 A514-54: Laptop Tipis, Tangguh, dengan Harga Rp 10 Jutaan
- Untuk bermain gim: Carilah perangkat yang dilengkapi dengan kartu grafis berkinerja tinggi (misalnya seri RTX 40), layar dengan refresh rate minimal 144Hz, serta sistem pendingin yang efisien.
- Untuk produktivitas kerja: Pilih laptop dengan prosesor Intel Core i7/i9 generasi terbaru atau AMD Ryzen seri 7000, RAM minimal 16GB, dan penyimpanan SSD setidaknya 512GB.
- Untuk mobilitas tinggi: Utamakan laptop yang ringan (kurang dari 1,5 kg) dan memiliki daya tahan baterai yang lama, seperti perangkat bersertifikasi Intel Evo.
BACA JUGA:Spesifikasi ASUS VivoBook A416JA, Laptop Ringan untuk Pelajar dan Pekerja Kantoran
2. Cermati Spesifikasi Teknis Laptop
Jangan tergesa-gesa dalam membeli. Berikut spesifikasi yang disarankan sesuai kebutuhan:
- Prosesor: Disarankan menggunakan Intel Core generasi ke-14 atau AMD Ryzen 7000.
- RAM: Minimum 16GB; jika sering digunakan untuk pengeditan video atau multitugas berat, sebaiknya 32GB.
- Penyimpanan: SSD berkapasitas 512GB atau lebih untuk mempercepat proses pemuatan data.
BACA JUGA:Microsoft Luncurkan Surface Laptop 6: Laptop AI Harga Rp 20 Jutaan
- Layar: Resolusi minimal Full HD (1080p); untuk keperluan desain atau editing, pilih layar dengan resolusi 2K atau 4K.
- Kartu Grafis (GPU): Komponen ini wajib untuk penggunaan terkait gim atau pekerjaan visual yang berat.
3. Pilih Sistem Operasi Sesuai Aktivitas
- Windows: Serbaguna dan cocok untuk pekerjaan serta hiburan, termasuk gim.
BACA JUGA:7 Langkah Digital Decluttering Jika Laptop Lemot dan HP Penuh
MacOS dapat Anda jadikan sebagai pilihan jika Anda menekuni aktivitas kreatif seperti desain grafis dan video editing-cottonbro studio-Pexels
- MacOS: Ideal untuk aktivitas kreatif seperti desain grafis dan video editing, terutama bagi pengguna produk Apple.
- ChromeOS: Ringan dan praktis untuk tugas-tugas sederhana.
4. Pertimbangkan Kapasitas Baterai
Bagi Anda yang memerlukan laptop dengan durasi pemakaian lama tanpa sering mengisi daya, pilihlah perangkat dengan efisiensi baterai tinggi.
Contoh: MacBook dan laptop sekelasnya yang terkenal irit daya.
BACA JUGA:MacBook M1 2020 Masih Layak Pada 2025 dengan Beberapa Pertimbangan
5. Sesuaikan Anggaran dengan Kebutuhan
Pastikan anggaran Anda selaras dengan fitur dan performa laptop yang diinginkan.
Kelas atas (di atas Rp15 juta): Memberikan performa tinggi, cocok untuk pekerjaan berat dan bermain gim.
Kelas menengah (sekitar Rp7–10 juta): Cukup mumpuni untuk kebutuhan kerja, belajar, dan hiburan sehari-hari.