HARIAN DISWAY - Solo travelling atau bepergian seorang diri semakin diminati oleh banyak orang.
Terutama bagi yang ingin merasakan kebebasan, menemukan jati diri, dan menjelajah dunia dengan cara yang lebih personal.
Meskipun terlihat cukup menantang, solo traveling bisa menjadi salah satu pengalaman tak terlupakan. Terlebih jika dibekali dengan persiapan yang tepat. Terutama bagi pemula.
BACA JUGA:Pink Beach di Nusa Tenggara Timur, Kemilau Laut Jernih dan Pasir Putih
Pilih dan Lakukan Riset Pada Tujuan Destinasi
Langkah pertama dalam memulai solo travelling adalah memilih destinasi yang ramah bagi pelancong tunggal.
Anda bisa memilih tempat yang aman, memiliki fasilitas lengkap, dan mudah dijangkau. Seperti Bali dan Yogyakarta, atau luar negeri seperti Singapura dan Jepang.
Kota-kota atau negara-negara tersebut umumnya memiliki sistem transportasi yang baik, banyak pilihan akomodasi, dan reputasi yang positif bagi wisatawan solo.
BACA JUGA:Jelajah Pulau Komodo di Taman Nasional Komodo, Nusa Tenggara Timur
Memilih destinasi yang tepat akan memberikan rasa aman dan nyaman selama perjalanan.
Setelah menentukan tujuan, lakukan riset dan buat rencana perjalanan yang matang. Pelajari informasi dasar mengenai tempat wisata, transportasi lokal, budaya setempat, serta perkiraan biaya yang dibutuhkan.
Solo traveling tidak bisa dilakukan secara sembarangan, dibutuhkan perencanaan biaya, riset destinasi dan tentunya perizinan keluarga anda--Eat Sleep Love Travel
Meski tidak harus membuat itinerary yang terlalu kaku, memiliki gambaran umum tentang destinasi tujuan akan membantu anda menghindari kebingungan saat tiba di lokasi.
BACA JUGA:Pulau Padar, Eksotika Tersembunyi di Timur Nusantara
Riset yang baik juga membantu anda menemukan "Hidden Gem" atau pengalaman lokal yang tidak banyak diketahui wisatawan lain.
Siapkan Dokumen dan Selalu Waspada
Keamanan adalah prioritas utama dalam solo travelling. Simpan dokumen penting seperti paspor, KTP, dan tiket di tempat yang aman.
Pun, pastikan Anda memiliki salinan digitalnya. Guna berjaga-jaga bila dokumen fisik hilang atau ketinggalan.
BACA JUGA:Eksotika Bukit Sylvia dan Pantai Wae Cicu, Labuan Bajo
Hindari berjalan sendirian di malam hari di area yang tidak dikenal. Selalu gunakan transportasi yang terpercaya.
Pastikan juga untuk memberi tahu keluarga atau teman dekat mengenai rencana perjalanan dan lokasi yang akan dikunjungi.
Siapkan Biaya Akomodasi
Pemilihan akomodasi juga sangat penting. Usahakan menginap di tempat yang strategis, dekat dengan pusat kota atau akses transportasi umum.
BACA JUGA:Pentingnya Menjaga Kesehatan Mental dengan Me Time
Banyak hostel dan guesthouse yang menyediakan fasilitas khusus untuk solo traveller. Hotel kerap menjadi tempat bertemunya para pelancong dari berbagai negara.
Selain lebih murah, tempat-tempat seperti itu juga bisa membantu Anda merasa lebih aman dan tidak kesepian.
Selama travelling, bawalah barang secukupnya agar tidak merepotkan. Pilih pakaian yang sesuai dengan cuaca.
BACA JUGA:Menjelajahi Wisata Kuliner Harbin di Tiongkok, Kota Es Kaya Rasa
Bawa perlengkapan mandi, obat-obatan pribadi, serta perangkat elektronik tambahan yang sekiranya Anda butuhkan. Seperti charger, power bank, dan adaptor universal.
Koper atau tas ransel berukuran sedang biasanya cukup untuk perjalanan singkat hingga menengah. Membawa barang yang ringan akan memudahkan mobilitas anda selama perjalanan.
Buka Diri Anda
Sebagai solo traveller, penting bagi kita untuk tetap menjaga hubungan komunikasi baik kepada sesama pelancong, tour guide, maupun penduduk lokal--Bunch of Backpakckers
Yang tak kalah penting, Anda bisa mencoba membuka diri untuk berinteraksi dengan orang-orang baru.
BACA JUGA:7 Destinasi Terbaik di Afrika yang Memberikan Pengalaman Unik
Salah satu kelebihan solo travelling adalah terbukanya kesempatan untuk mengenal budaya lain. Juga memperluas jaringan pertemanan.
Anda bisa mengikuti tur guide lokal, mengobrol dengan penduduk setempat, atau sekadar berbagi cerita dengan sesama traveller.
Pengalaman-pengalaman kecil tersebut sering kali menjadi hal yang paling berkesan dalam sebuah perjalanan.
BACA JUGA:Okinawa, Pesona Surga Tropis Jepang, Paduan Berbagai Budaya
Solo travelling bukan sekadar kegiatan liburan, melainkan juga cara untuk berkembang secara pribadi.
Dengan persiapan yang matang, sikap terbuka, dan semangat petualangan, Anda bisa menikmati setiap momen tanpa perlu bergantung pada orang lain.
Jadi, jika anda baru ingin mencoba solo travelling, jangan ragu. Segera berkemas, rencanakan dengan baik, dan mulailah petualangan seru anda sendiri. (*)
*) Mahasiswa magang dari prodi Sastra Inggris, Universitas Negeri Surabaya.