Arti dan Cara Penggunaan Tren Bahasa Gaul Yapping

Rabu 28-05-2025,14:30 WIB
Reporter : Anisatun Aqluna Marozah*
Editor : Heti Palestina Yunani

BACA JUGA:Apa Itu Jam Koma? Istilah Baru Gen Z yang Viral di Media Sosial

2. Di Media Sosial:

   “Bisa gak sih stop yapping di kolom komentar? Gak semua orang butuh ceramahmu.” (Artinya: Diminta untuk berhenti banyak bicara atau memberikan komentar yang berlebihan).

3. Saat Bercanda:

   “Bestie, lo yapping dari tadi, kapan makannya?” (Artinya: Teman Anda terus ngomong dari tadi, belum makan juga).

4. Dengan Nada Sindiran Halus:

   “Dia sih yapping doang, kerjaannya gak kelar-kelar.” (Artinya: Dia kebanyakan bicara, tapi tidak menyelesaikan pekerjaan).

BACA JUGA: Merawat Bahasa Daerah, Menjaga Identitas

5. Dalam Konteks Menghibur:

   “Podcast ini isinya cuma yapping doang tapi entah kenapa gue betah dengerin.” (Artinya: Meski hanya obrolan santai, tetap menghibur).

Pengaruh terhadap Gaya Komunikasi Anak Muda

Penggunaan yapping mencerminkan bagaimana generasi muda saat ini lebih ekspresif, spontan, dan kreatif dalam berbahasa. Mereka menciptakan istilah-istilah yang tidak hanya komunikatif, tapi juga memiliki nuansa humor dan keakraban. 

Tak jarang, kata seperti yapping menjadi senjata lucu dalam percakapan untuk memotong obrolan yang dirasa terlalu panjang atau melelahkan. Meski terkesan remeh, memahami istilah seperti ini penting agar kita tetap nyambung dan tidak kudet dalam berinteraksi, baik secara online maupun offline.


Kata yapping terdengar ringan dan mudah diucapkan, namun tetap mampu menyampaikan kesan menyindir atau menggoda. --Pinterest

Istilah yapping mungkin terkesan sepele, namun keberadaannya memperlihatkan dinamika bahasa gaul yang terus berkembang. Ia menjadi cermin gaya komunikasi anak muda masa kini yaitu cepat, tajam, dan penuh warna. 

Jadi, kalau ada teman yang mulai ngobrol ngalor-ngidul tanpa henti, Anda sudah tahu harus bilang apa, kan? “Udah deh, stop yapping!” (*) 

Kategori :