Tidak Mau Nikah Muda Bukan Berarti Trauma: Menantang Narasi Hidup Ideal ala Orang Tua

Kamis 29-05-2025,18:30 WIB
Reporter : Pingki Maharani*
Editor : Heti Palestina Yunani

Menunda menikah bukan berarti menolak komitmen, melainkan karena mereka ingin mengenal diri lebih baik, mengejar pendidikan, membangun karier, dan memastikan bahwa jika suatu saat menikah, itu bukan karena tekanan, tetapi karena pilihan sadar.

BACA JUGA: Alasan Banyak Orang Menikah di Bulan Syawal

Sosiolog dari Universitas Gadjah Mada, Dr. Riris Loisa, menyebut bahwa perubahan ini adalah bentuk pergeseran nilai di masyarakat.Generasi muda lebih kritis dalam melihat realitas.

Mereka tidak mudah tunduk pada narasi hidup ideal yang diwariskan begitu saja. Mereka ingin hidup dengan versi yang mereka ciptakan sendiri.

Meski begitu, tantangan tetap ada. Pilihan untuk menunda atau tidak menikah sering kali dianggap menyimpang dari norma, bahkan dikaitkan dengan trauma masa lalu atau ketakutan akan hubungan.
Menghormati keputusan seseorang yang memilih menikah di usia muda sama pentingnya dengan menghargai yang memilih untuk menunda atau bahkan tidak menikah sama sekali. --iStockphoto

BACA JUGA: Pentingnya Belajar Parenting Sebelum Menikah, Bangun Fondasi Keluarga Bahagia

Padahal, tidak semua orang yang tidak menikah muda sedang ‘melarikan diri’ dari sesuatu. Sebagian dari mereka justru sedang berproses untuk mengenal diri dan menentukan arah hidup dengan lebih matang.

Penting bagi masyarakat untuk membuka ruang dialog dan menerima keberagaman pilihan hidup, termasuk dalam hal pernikahan.

Menghormati keputusan seseorang yang memilih menikah di usia muda sama pentingnya dengan menghargai yang memilih untuk menunda atau bahkan tidak menikah sama sekali.

BACA JUGA:Kemenag Soal Isu Larangan Menikah di Hari Minggu: Yang Libur KUA, Bukan Penghulu

Pada akhirnya, kebahagiaan bukan ditentukan oleh cepat atau lambatnya menikah, melainkan oleh kesadaran dalam menjalani hidup sesuai nilai dan pilihan masing-masing. Anak muda bukan sedang melawan tradisi, tapi sedang mencari makna yang lebih utuh dalam hidup yang mereka jalani. (*)

*) Mahasiswa magang dari Prodi Ilmu Komunikasi Universitas Terbuka Surabaya

Kategori :