Kinerja PT SIER Moncer: Cetak Laba Rp 565 Miliar, Naik 42,5 Persen

Senin 30-06-2025,19:46 WIB
Reporter : Ghinan Salman
Editor : Noor Arief Prasetyo

SURABAYA, HARIAN DISWAY - PT Surabaya Industrial Estate Rungkut (SIER) mencatatkan laba bersih tertinggi sepanjang sejarah. Tahun 2024, perusahaan ini meraup laba Rp565,22 miliar. Naik 42,5 persen dari tahun sebelumnya.

Angka itu terungkap dalam Paparan Publik Capaian Kinerja 2024 di Hall Basroni Rizal, Wisma SIER, Senin, 30 Juni 2025.

Direktur Utama SIER Didik Prasetiyono mengatakan, kenaikan ini hasil dari transformasi digital dan pengembangan infrastruktur yang konsisten. “Alhamdulillah, atas kerja keras semua pihak, SIER bisa capai kinerja memuaskan,” katanya.

Pendapatan perusahaan tembus Rp586 miliar atau 105 persen dari target RKAP. EBITDA Rp638 miliar. Aset naik jadi Rp21,37 triliun. Kas akhir tahun mencapai Rp610 miliar.

Digitalisasi menjadi motor utama. SIER sudah pasang jaringan IoT berbasis LoRaWAN di seluruh kawasan. Jaringan ini digunakan untuk memantau utilitas, limbah, dan konsumsi energi tenant secara real-time.

BACA JUGA:Prabowo Dorong Percepatan Hilirisasi Industri: Visi Indonesia Sejak Presiden Soekarno

BACA JUGA:Sinergi RI–Tiongkok, Samator Bentuk Task Force Bersama Bidang Gas Industri

Ada juga Industrial Operation Hub (IOH). Platform ini mengintegrasikan data operasional dan layanan kawasan dalam satu sistem. “Transformasi digital bukan pilihan. Ini pilar pertumbuhan SIER ke depan,” tegas Didik.

Proyek strategis lainnya juga terus berjalan. Seperti pembangunan gudang logistik 6 chamber, pengembangan kawasan Ngawi, serta pengelolaan air bersih dan limbah.

Dewan Komisaris pun memberikan apresiasi tinggi. Suwartomo, Komisaris Utama SIER, menyebut direksi mampu melampaui target. “Mereka tunjukkan komitmen dan integritas luar biasa,” ujarnya.

Selain itu, SIER tetap fokus pada prinsip ESG. Buktinya, perusahaan dapat peringkat A– dari Pefindo dan opini Wajar Tanpa Pengecualian dari Kantor Akuntan Publik.

Program TJSL seperti pemberdayaan UMKM juga terus digalakkan. Menurut SIER, keberadaannya tidak hanya mengejar untung, tapi juga membangun ekosistem sosial dan ekonomi di sekitar kawasan.

BACA JUGA:PIS Hadirkan Inovasi dan Kolaborasi Industri Maritim RI di Indonesia Maritime Week 2025

BACA JUGA:BRI Dorong UMKM Tangkal Kawung Go Global Lewat Industri Gula Aren

Turut hadir dalam acara tersebut Prof Badri Munir Sukoco, Guru Besar Manajemen Strategi Unair. Ia memuji pencapaian SIER yang dinilai luar biasa.

Kategori :