DPRD Setujui LPJ APBD Pemkot Tahun 2024, Eri: Tinggal 3% Catatan yang Belum Tuntas

Senin 30-06-2025,20:34 WIB
Reporter : Ghinan Salman
Editor : Taufiqur Rahman

SURABAYA, HARIAN DISWAY – Pemkot Surabaya bersama DPRD resmi menyetujui Raperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2024.

Penandatanganan Berita Acara Persetujuan Bersama dilakukan oleh Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan pimpinan DPRD saat rapat paripurna di Gedung DPRD Surabaya, Senin, 30 Juni 2025.

Eri Cahyadi menyampaikan, pelaksanaan APBD 2024 telah diperiksa oleh BPK RI Perwakilan Jawa Timur. Hasilnya, Surabaya kembali meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).

“Rekomendasi dari BPK bisa jadi acuan untuk perencanaan dan pelaksanaan anggaran tahun depan,” kata Wali Kota Surabaya dua periode tersebut. 

Ia juga mengapresiasi masukan dari fraksi-fraksi DPRD selama proses pembahasan Raperda. Ia berterima kasih kepada seluruh anggota dewan atas kerja sama yang baik.

BACA JUGA:Tim Pansel Sekda Surabaya Terbentuk, Pendaftaran Siap Dibuka Pekan Depan

BACA JUGA:Surabaya Tunggu Arahan Kemendikbud untuk Jalankan Kebijakan Sekolah Gratis

“Terima kasih kepada DPRD yang telah membantu menjadikan Surabaya lebih maju,” ujarnya.

Eri meminta semua perangkat daerah segera menindaklanjuti rekomendasi dan saran dari DPRD.

“Jadikan sebagai motivasi untuk tingkatkan tertib keuangan dan pelayanan publik,” imbuh mantan Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kota Surabaya tersebut. 

Setelah disetujui, dokumen Raperda akan dikirim ke Gubernur Jawa Timur untuk dievaluasi sesuai aturan yang berlaku.

Usai rapat, Eri mengaku bersyukur karena proses pembahasan berjalan lancar. Ia juga menyebut ada beberapa catatan untuk diperbaiki pada 2025.

BACA JUGA:Pemkot Surabaya Bentuk Satgas RT/RW Awasi Jam Malam Anak, Libatkan Komunitas dan LSM

BACA JUGA:Gelombang II Kepulangan Jamaah Haji Dimulai, 19.692 Jamaah Sudah Tiba di Surabaya

Saat ditanya soal rekomendasi BPK, Eri menyatakan bahwa penyelesaian sudah mencapai 97 persen. Sisanya, lanjut dia, merupakan pekerjaan lama yang terus dituntaskan.

Kategori :