Dalam penutup arahannya, Kadiyono berharap agar seluruh jajaran Bapas di Jawa Timur dapat mengambil inspirasi dari kunjungan ini.
BACA JUGA:Audiensi dengan Bupati Sampang, Kakanwil Kemenkum Jatim Bahas KMP
Ia juga menegaskan bahwa predikat WBK/WBBM bukanlah tujuan akhir semata, tetapi cerminan budaya kerja yang profesional, transparan, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
“Terus dorong inovasi dalam pelayanan. WBK dan WBBM bukan sekadar penghargaan, tetapi budaya kerja yang seharusnya mengakar,” tegasnya. (*)