HARIAN DISWAY – Joao Pedro sedang menjadi sorotan dalam kancah persepakbolaan internasional. Bakatnya yang cemerlang sukses membawa Chelsea keluar sebagai juara dalam ajang Piala Dunia Antarklub edisi 2025.
Striker asal Brasil itu memang memiliki gaya permainan khas jogo bonito. Meski usianya masih tergolong muda, yakni 23 tahun, pengalamannya di dunia sepak bola sudah tidak bisa dipandang sebelah mata.
Joao Pedro memulai karier juniornya di Fluminense, klub asal Rio de Janeiro, Brasil. Bermain untuk tim U-17, performanya langsung mencuri perhatian hingga tak lama kemudian ia dipanggil ke tim senior.
Selama bermain di Fluminense, Joao Pedro mencatatkan torehan 10 gol dan 2 assist dari 36 pertandingan.
BACA JUGA:Juarai Piala Dunia Antarklub, Chelsea Kantongi Rp 1,8 Triliun
BACA JUGA:Pelatih PSG Luis Enrique Tampar Striker Chelsea Joao Pedro, Hadapi Hukuman Berat
Modal yang cukup mentereng tersebut membuat Watford tertarik mendatangkannya pada tahun 2020 dengan nilai transfer sebesar 12 juta Euro atau Rp 199,89 miliar. Tanpa pikir panjang, Joao Pedro pun menyetujui kepindahannya ke Inggris.
Tiga tahun berselang, karier Joao Pedro terus berkembang pesat bersama Watford yang dijuluki The Yellow Army.
Selama membela tim tersebut, ia berhasil mencetak 24 gol dan 8 assist dari 109 pertandingan.
Catatan impresif itu menjadi modal utamanya saat bergabung dengan klub elite dunia, Brighton & Hove Albion, yang berlaga di Liga Inggris — kompetisi paling kompetitif di dunia.
Pelatih Brighton, Roberto De Zerbi, mengaku terkesan dengan potensi besar yang dimiliki Joao Pedro.
“Potensi Joao Pedro sangat luar biasa. Saya ingin dia terus berjuang setiap hari, setiap pertandingan,” ujar De Zerbi seperti dikutip dari The Athletic.
BACA JUGA:Rating Pemain Chelsea Pasca Sikat PSG 3-0, Cole Palmer Enggak Ada Obat!
BACA JUGA:Kejutan! Chelsea vs PSG 3-0, Cole Palmer-Joao Pedro Buat Les Parisiens Mati Kutu
“Dia sangat baik secara teknis dan memahami permainan,” tambah sang pelatih.