HARIAN DISWAY - Joko Widodo (Jokowi) belum genap sembilan bulan lengser sebagai presiden. Ia pun masih belum mau pensiun. Khususnya dari percaturan politik nasional.
Kini, Jokowi punya “rumah” baru yang siap menampung aktivitas politiknya: Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Ia pun terlihat begitu semangat saat menyapa para kader yang menghadiri Kongres PSI di Solo, Sabtu, 19 Juli 2025.
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Kaesang Menang Telak! Pertahankan Kursi Ketum PSI Lewat Pemira
“Saya akan full mendukung PSI. Saya akan bekerja keras untuk PSI,” kata Jokowi saat menyampaikan pidatonya dengan nada yang lebih keras. Pernyataan itu lantas disambut sorakan hingga standing applause seluruh kader.
Ya, Kongres PSI digelar selama dua hari di Graha Saba Buana, Solo. Lokasinya masih satu kelurahan dengan kediaman Jokowi di Sumber, Kecamatan Banjarsari. “Hanya dua menit dari rumah,” kata Jokowi.
BACA JUGA: Kongres PSI Dibuka di Solo, Jeffrie: Ketum Bukan Pemilik Tunggal Kekuasaan
Anda sudah tahu, status Jokowi resmi dipecat sebagai kader PDI Perjuangan pada akhir tahun lalu. Tepat setelah ia terang-terangan mendukung Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dalam Pilpres 2024. Sejak itu pula posisi politiknya berhadapan dengan partai berlogo kepala banteng yang membesarkannya itu.
Jokowi lantas memilih berlabuh ke partai berlogo gajah–logo terbaru PSI. Meski sebetulnya sinyal itu sudah muncul ke permukaan sejak dua tahun lalu. Persis saat putra bungsunya, Kaesang Pangarep, ditunjuk jadi ketua umum PSI pada 25 September 2023.
BACA JUGA:Jokowi Dukung Upacara HUT ke-80 RI Tetap di Jakarta
Kemarin, Kaesang pun kembali ditetapkan sebagai ketua umum PSI hingga 2030. Yakni setelah memenangkan perolehan suara Pemira PSI. Unggul telak dari dua pesaingnya, Ronald Aristone Sinaga (Bro Ron) dan Agus Mulyono Herlambang.
Jokowi siap mendedikasikan dirinya untuk PSI. Yakin PSI bisa menjadi partai kuat dan besar. Sebagaimana tafsirnya terhadap logo gajah. “Gajah itu kuat dan besar. Tapi, jangan tergesa-gesa. Ada step-step-nya. Belum di 2029,” selorohnya.
BACA JUGA:Cabut Pernyataan soal Ijazah Jokowi, Mantan Rektor UGM Diduga Tertekan
Ia memprediksi PSI bisa mulai berjaya pada pemilu 2034. Masih sepuluh tahun lagi. Sementara untuk pemilu 2029, ia yakin PSI tak cuma bisa masuk Senayan. Tetapi juga meraih suara tiga kali lipat dari pemilu sebelumnya.
Baginya, PSI sudah mengalami lompatan. Bisa dilihat dari hasil pileg dan pilkada 2024. Ada 18 kader yang kini punya jabatan eksekutif, dari yang sebelumnya tidak ada sama sekali. Kemudian anggota DPRD kabupaten/kota/provinsi dari kader PSI kini mencapai 181 orang.
“Hitungan saya, mungkin bisa tiga kali lipat 2029 nanti. Insya Allah. asal semuanya disiapkan mulai sekarang,” jelasnya.