Iklim sejuk dan akses mudah membuat Harbin jadi pelarian favorit saat gelombang panas. Ya, saat sebagian besar wilayah Tiongkok dilanda panas ekstrem selama periode sanfu—puncak musim panas dalam kalender Tiongkok—Harbin justru tampil sebaliknya. Kota di Provinsi Heilongjiang yang dikenal sebagai "Ice City" ini menawarkan kesejukan 23 derajat Celsius. Hasilnya: ribuan wisatawan Asia Tenggara membanjiri kota itu demi menghindari terik matahari di negara asal mereka.
DATA dari Harbin Orange Vacation Travel Service Co Ltd menunjukkan fakta itu. Sepanjang Juni 2025, sebanyak 1.300 turis musim panas dari Asia Tenggara masuk melalui biro perjalanan tersebut. Negara asalnya beragam. Malaysia, Singapura, Indonesia, dan terus bertambah.
“Bulan Mei, Juni, September, dan Oktober adalah musim puncak turis dari Asia Tenggara,” ujar Wang Hongxin, General Manager Harbin Orange Vacation. “Musim panas kali ini, iklim Harbin yang nyaman menjadikannya destinasi yang sangat menarik,” tambahnya
Wang menyebut, sepanjang Juni saja pihaknya telah menerima lebih dari 60 rombongan turis dari kawasan tersebut. Angka itu naik 30 persen dibanding tahun lalu.
BACA JUGA:Melihat Abadinya Masa Silam dalam Kota Modern Tiongkok
BACA JUGA:Busana Qipao Gaya Shanghai Kembali Bersinar Berkat Desainer Muda Tiongkok
Bahkan, kata dia, untuk bulan September mendatang sudah ada 100 grup lebih yang mendaftar. Totalnya mencapai 2.000 pengunjung. Beberapa bahkan sudah memesan hingga akhir tahun 2026.
Tidak hanya kuantitas, basis pelanggan Harbin pun makin meluas. Selain dari negara-negara langganan, muncul pasar baru seperti Vietnam, Kamboja, Filipina, dan Laos. Semuanya menunjukkan tren kenaikan tajam musim ini.
“Lonjakan itu terjadi karena beberapa faktor yang sangat mendukung,” kata Wang.
Salah satunya: penambahan jumlah penerbangan. Langkah tersebut memecah hambatan transportasi sekaligus memangkas waktu perjalanan secara signifikan. “Sekarang, wisatawan dari Asia Tenggara bisa lebih mudah menjangkau Harbin,” tambahnya.
INTERIOR KERETA YICHUN yang menawarkan pengalaman berbeda untuk para turis di Harbin, Provinsi Heilongjiang, Tiongkok.-CHINA DAILY-
Fasilitas wisata juga membaik. Akomodasi nyaman, pengalaman destinasi pun kian semakin kaya. Tak kalah penting, penyederhanaan prosedur visa juga membuat perencanaan perjalanan jadi lebih mudah.
Setelah puas di Harbin, banyak wisatawan memperpanjang perjalanannya ke utara. Destinasi seperti Yichun dan Mohe mulai menyaingi tempat-tempat populer lama seperti Gunung Changbai di Jilin atau Panjin di Liaoning.
“Sebelumnya, banyak turis hanya menjadikan Harbin sebagai titik awal sebelum melanjutkan ke provinsi lain,” ujar Wang. “Namun tahun ini, banyak dari mereka memilih tetap mengeksplorasi wilayah Heilongjiang,” katanya
Yang paling menonjol dari ekspansi itu adalah kemunculan kereta wisata carter khusus bernama “Yichun”. Kereta ini menawarkan pengalaman mewah dan tematik, khusus didesain untuk wisatawan, lengkap dengan gerbong makan dan hiburan.