HARIAN DISWAY - Para perempuan sering merasa kesulitan beraktivitas saat gejala menstruasi tiba. Cepat lelah, kram, tidak bisa tidur, mood yang berubah-ubah, bloating, dan selera makan yang tidak menentu. Semua gejala yang tidak menyenangkan itu disebabkan oleh perubahan hormon selama siklus menstruasi.
Semua perempuan pasti mengalami beberapa gejala tersebut. Tak jarang membuat banyak perempuan mengeluh. Bahkan lewat media sosial. Saking kesalnya.
Bukan karena lemah, tapi gejala pra-menstruasi hingga pasca menstruasi benar-benar sangat mengganggu aktivitas sehari-hari. Apalagi bagi para perempuan pencari nafkah.
BACA JUGA: Mengapa Emosi Naik Turun Saat Pra-Menstruasi?
Karena mendapati pengalaman yang sama, para perempuan di media sosial mulai saling berbagi cara untuk mengurangi rasa tidak nyaman akibat gejala menstruasi.
Tren itu dikenal sebagai cycle syncing. Yakni tren kesehatan yang mulai populer di kalangan perempuan untuk mengoptimalkan kinerja fisik, mental, dan produktivitas sesuai dengan fase siklus menstruasi.
Menurut dokter Suzy Lipinski, seorang dokter Obstetri dan Ginekologi di Pediatrix Medical Group, Colorado, cycle syncing sangat bermanfaat untuk mengatur dan mengelola PMS, mengurangi kram, meningkatkan kesuburan, dan merencanakan kegiatan yang dapat dilakukan saat berada di siklus menstruasi.
BACA JUGA: Wanita Wajib Tahu! 5 Nutrisi Penting yang Perlu Dipenuhi Saat Haid
Definisi cycle syncing adalah metode untuk mengatur aktivitas, olahraga, pola makan, dan jadwal kerja sesuai dengan fase siklus menstruasi. Tujuannya untuk meminimalkan gejala PMS, meningkatkan energi, produktivitas, dan kesehatan hormonal.
Siklus Menstruasi dan Aktivitas yang Disarankan
Siklus menstruasi umumnya dibagi menjadi 4, yakni fase menstruasi, fase folikular, fase ovulasi, dan fase luteal. --Flo
Siklus menstruasi umumnya dibagi menjadi 4, yakni fase menstruasi, fase folikular, fase ovulasi, dan fase luteal.
Fase-fase tersebut sangat dipengaruhi oleh hormon estrogen dan progesteron. Berikut adalah fase-fase di siklus menstruasi dan aktivitas yang disarankan saat berada di fase tersebut:
BACA JUGA: Mengenal 4 Fase Penting dalam Siklus Menstruasi
1. Fase Menstruasi (Hari 1-5)
Umumnya, tubuh akan terasa lemas dan tidak bertenaga. Hal itu disebabkan oleh hormon estrogen dan progesteron rendah.
Aktivitas yang cocok di fase tersebut adalah istirahat, olahraga ringan seperti yoga atau stretching, dan fokus pada perencanaan aktivitas yang akan dilakukan setelah fase menstruasi. Makanan yang dianjurkan berupa makanan hangat dan kaya akan zat besi.