Real Madrid Ogah Lepas Camavinga Kecuali Harga 80 Juta Euro, MU Tertarik?

Rabu 20-08-2025,15:38 WIB
Reporter : Bagus Aji
Editor : Salman Muhiddin

HARIAN DISWAY - Awal musim 2025/26 menjadi periode sulit bagi Eduardo Camavinga. Cedera pergelangan kaki membuatnya absen membela Real Madrid di laga pembuka La Liga 2025-26, sementara di sisi lain Manchester United justru bersiap melayangkan tawaran besar mendekati €80 juta (Rp.1,5 Triliun) untuk memboyongnya ke Old Trafford.

Akibat cedera pergelangan kaki itu, diperkirakan gelandang asal Prancis berusia 22 tahun itu baru bisa kembali bermain bulan depan.

Camavinga masih terikat kontrak hingga 2029, dan tetap dianggap sebagai bagian dari rencana pelatih Xabi Alonso. Sang pelatih sangat menghargai kemampuannya, terutama karena dua hal: kekuatan fisik serta kemampuan bermain dari posisi yang lebih dalam. 

Namun, riwayat cedera yang berulang serta inkonsistensi penampilan, menimbulkan kekhawatiran dan spekulasi terkait masa depannya di Santiago Bernabeu.

Meski begitu, sikap Real Madrid cukup jelas: Camavinga tidak akan dilepas kecuali ada tawaran yang mendekati €80 juta (sekitar Rp1,5 Triliun). Harga tersebut sudah disampaikan ke klub peminat sepanjang musim panas, yang membuat banyak tim Liga Inggris dan Serie A mundur.

BACA JUGA:Rating Pemain Real Madrid Pasca Kalahkan Osasuna 1-0, Terbaik Bukan Kylian Mbappe

BACA JUGA:Ancelotti Dukung Rodrygo Keluar dari Real Madrid Demi Piala Dunia 2026

Situasinya kini menjadi lebih menarik, setelah muncul kabar bahwa Manchester United tengah mempertimbangkan untuk mengajukan tawaran besar mendekati angka €80 juta (Rp.1,5 Triliun).

Menurut media Spanyol, Fichajes, Setan Merah melihat Camavinga sebagai rekrutan kunci untuk memperkuat lini tengah mereka sebelum bursa transfer misim panas ditutup.

Pelatih MU, Ruben Amorim, menilai Camavinga sangat ideal dalam skema taktik 3-4-2-1 miliknya. Ia ingin menjadikan gelandang Prancis tersebut sebagai pasangan Casemiro di poros 'jangkar' ganda, sekaligus memberi ruang lebih bagi Bruno Fernandes untuk mengatur serangan.

“Tim ini membutuhkan pemain yang bersemangat, memiliki penilaian tepat, dan mampu menjaga keseimbangan. Camavinga memiliki kualitas-kualitas itu,” ujar Amorim.

Sebelum mendekatkan Camavinga, MU sempat mencoba opsi lain. Mereka menilai harga Carlos Baleba (Brighton) terlalu tinggi, sementara Crystal Palace menolak mentah-mentah saat ditanya mengenai Adam Wharton.

BACA JUGA:Camavinga Cedera Lagi, Real Madrid Panggil Gelandang U-17 Diego Lacosta

BACA JUGA:Resmi! Oscar Michel Jadi Analis Video di Tim Utama Real Madrid

Jika melihat catatan statistik musim lalu, Camavinga memang menunjukkan kontribusi besar di lini tengah:

  • Tekel : 90% (rata-rata 3,83 per 90 menit)

  • Intersepsi: 88% (rata-rata 1,52 per 90 menit)

  • Pemblokiran: 94% (rata-rata 1,86 per 90 menit)

  • Jarak bebas: 86% (rata-rata 2,31 per 90 menit)

  • Aerials Won: 82% (rata-rata 1,52 per 90 menit)

Namun, catatan cedera yang panjang menjadi kendala besar. Sejak bergabung dengan Real Madrid, Camavinga sudah beberapa kali mengalami cedera serius. 

  • Cedera robek ligamen lutut (51 hari, November 2023-Januari 2024)
  • Cedera engkel (5 hari, 26-30 Maret 2024) Cedera lutut (45 hari, 13 Agustus-26 September 2024)
  • Cedera otot (17 hari, 27 November-13 Desember 2024)
  • Cedera Hamstring (22 hari, 16 Januari-6 Februari 2025)
  • Cedera hamstring (75 hari, 23 April-6 Juli 2025)
  • Cedera engkel (sejak 10 Agustus 2025)

Apakah Manchester United berani mengirimkan proposal penawaran harga tinggi, seperti yang diminta Real Madrid? Jawabannya masih akan ditentukan dalam sisa waktu bursa transfer musim panas ini. (*) 

Kategori :