HARIAN DISWAY – Pelatih Manchester United, Ruben Amorim, meyakini bahwa absennya tim dari kompetisi Eropa musim ini justru menjadi keuntungan besar.
Tanpa beban pertandingan tengah pekan, Amorim bisa fokus membangun tim dan memberikan waktu lebih untuk pengembangan taktik dan kekompakan skuad.
Musim ini, United absen dari Liga Champions, Liga Europa, maupun Conference League, setelah finis di peringkat 15 Premier League dan kalah di final Europa League dari Tottenham. Ini menjadi kali kedua sejak 1990 klub tidak tampil di pentas Eropa.
“Kami belum siap untuk bermain di Eropa dan Premier League sekaligus. Kami butuh waktu untuk berkembang sebagai tim,” ujar Amorim.
Meski harus memulai kampanye Carabao Cup lebih awal – melawan Grimsby Town dari League Two – Amorim menilai ini bukan masalah besar.
BACA JUGA:Tottenham Incar Piero Hincapie dari Leverkusen, Arsenal Siap Tikung!
BACA JUGA:Profil Rio Ngumoha Pahlawan Liverpool vs Newcastle, Suksesor Mo Salah!
Justru, jadwal tanpa Eropa memberinya fleksibilitas untuk melakukan rotasi dan memberi kesempatan pemain muda.
“Kami punya tiga pertandingan dalam sepekan, jadi rotasi wajib dilakukan. Kami punya pemain berkualitas, dan semua harus siap tampil,” tambahnya.
Untuk laga di Blundell Park, sejumlah pemain utama seperti Kobbie Mainoo, Harry Maguire, Manuel Ugarte, dan Joshua Zirkzee diproyeksikan tampil sejak awal.
Andre Onana juga kemungkinan turun sebagai starter, didampingi wajah muda seperti Ayden Heaven dan Tyler Fredricson.
BACA JUGA:Rating Pemain Liverpool Pasca Menang 3-2 vs Newcastle United, Rio Ngumoha Berapa?
BACA JUGA:Newcastle United vs Liverpool 2-3, Si Debutan Rio Ngumoha Selamatkan The Reds!
Sementara itu, Noussair Mazraoui masih dalam proses pemulihan cedera dan diperkirakan belum siap main.
“Dia hampir pulih. Kami masih melakukan latihan tambahan untuk memastikan tidak ada risiko cedera lagi,” kata Amorim.