HARIAN DISWAY - FC Barcelona awalnya menargetkan laga kontra Valencia pada 14 September sebagai momen bersejarah kembali ke Spotify Camp Nou setelah dua tahun “mengungsi”. Namun, rencana itu gagal terwujud. Dewan Kota Barcelona belum memberikan lisensi yang menjadi syarat wajib untuk menggelar pertandingan, meskipun sebagian renovasi sudah rampung.
Dalam pernyataan resmi, Barcelona menegaskan bahwa pertandingan liga kontra Valencia tidak akan dimainkan di Spotify Camp Nou.
“FC Barcelona mengumumkan bahwa pertandingan LaLiga Jornada 4, yang dijadwalkan pada Minggu, 14 September, pukul 21.00 melawan Valencia CF, belum bisa dimainkan di Spotify Camp Nou. Oleh karena itu, pertandingan akan digelar di Estadi Johan Cruyff," jelas klub asal Catalan itu.
Kegagalan ini menambah daftar penundaan setelah sebelumnya klub juga batal membuka Camp Nou pada 10 Agustus lalu untuk Trofi Joan Gamper. Bagi manajemen, ini adalah kemunduran besar. “Klub sedang bekerja secara intensif untuk mendapatkan izin administratif yang diperlukan agar Spotify Camp Nou dapat segera dibuka,” lanjut pernyataan tersebut.
Bagi fans, penantian semakin panjang. Atmosfer Camp Nou yang legendaris masih belum bisa dirasakan kembali. Kekecewaan bercampur dengan harapan.
“FC Barcelona berterima kasih kepada para anggota dan pendukung atas pengertian serta dukungan mereka selama proses yang rumit namun penuh harapan ini menuju kembalinya ke Spotify Camp Nou yang baru," tutup pernyataan klub.
BACA JUGA:Barcelona Dihantam Krisis Cedera, Gavi dan De Jong Diragukan Tampil
BACA JUGA:Dani Olmo Jadi Tumpuan Hansi Flick di Musim Kedua Bersama Barcelona
Pilihan Terbatas dan Johan Cruyff Jadi Solusi
Wakil Presiden Barcelona, Elena Fort menjelaskan pernyataan klub yang belum bisa kembali ke Spotify Camp Nou--@FC barcelona_es-X
Dengan Camp Nou belum bisa dipakai, Blaugrana (sebutan Barcelona) sebenarnya masih memiliki opsi Montjuic.
Namun, stadion itu tidak tersedia karena digunakan untuk konser Post Malone pada 12 September, hanya dua hari sebelum laga. Situasi ini membuat Barcelona harus beralih ke Estadi Johan Cruyff, stadion kecil berkapasitas 6.000 kursi di Sant Joan Despi.
Uniknya, laga ini akan mencatat sejarah. Menurut Diario SPORT, Johan Cruyff Stadium menjadi stadion dengan kapasitas terkecil yang pernah menggelar laga La Liga di abad ke-21. Real Madrid sempat bermain di Alfredo Di Stéfano (5.700 kursi) pada era pandemi, tetapi itu tanpa penonton penuh. Kali ini, Johan Cruyff benar-benar akan diisi sepenuhnya.
Meski begitu, persiapan stadion ini sempat diragukan. Mundo Deportivo melaporkan hampir tidak ada aktivitas berarti di stadion beberapa hari lalu. Hanya beberapa pekerja yang terlihat, termasuk satu orang memasang struktur besi untuk kamera VAR, seorang teknisi melakukan uji lampu, serta pekerja lain yang melakukan perawatan rutin.
Namun, Wakil Presiden Barca, Elena Fort, memastikan bahwa tidak akan ada masalah.
“Tidak akan ada masalah bagi La Liga untuk bermain di Johan Cruyff. Mereka meminta kami melakukan beberapa penyesuaian dan sudah kami lakukan. Total kapasitasnya 6.000. Dari angka itu, dikurangi kuota untuk fans lawan, sponsor, dan undangan resmi. Sisanya kami prioritaskan untuk anggota Barca, khususnya mereka yang dua tahun ikut ke Montjuic. Kami ingin memberi penghargaan kepada mereka.”