HARIAN DISWAY – Gregoria Mariska Tunjung harus menepi selama beberapa saat. Peraih perunggu Olimpiade Paris 2024 itu memutuskan menarik diri dari China Masters 2025 dan Korea Open 2025.
China Masters 2025 dimulai Selasa, 16 September 2025 di Shenzhen, Tiongkok. Gregoria bahkan sudah berada di kota terpadat ketiga di Tiongkok itu. Tetapi PBSI mengambil keputusan menarik Gregoria karena penyakit vertigonya kambuh.
“Gregoria mengeluh vertigonya kambuh saat tiba di sini pada Minggu kemarin. Saya langsung meminta dia istirahat tapi sampai siang ini kondisinya belum stabil,” ungkap Kabid Binpres PP PBSI Eng Hian dalam keterangan resminya.
BACA JUGA:Gregoria Mariska Tunjung Tersingkir dari Kejuaraan Dunia 2025, Putri KW Jadi Tumpuan Tunggal Putri
BACA JUGA:Gregoria Mariska Tunjung dan Anthony Sinisuka Ginting Come Back di Japan Open 2025
Setelah berdiskusi dengan pelatih Imam Tohari, PBSI akhirnya menarik Gregoria dari China Masters 2025. Gregoria juga batal tampil di Korea Masters 2025 pekan depan sebagai langkah pencegahan.
Eng Hian menuturkan bahwa Gregoria akan segera kembali ke Jakarta. Tunggal putri nomor satu Indonesia itu akan menjalani perawatan intensif dan pemulihan di tanah air. Dengan begitu, jumlah skuad Indonesia di China Masters 2025 menjadi 14 wakil.
“Kami akan menunggu Gregoria sembuh total dan tidak memaksakan dia untuk cepat kembali ke lapangan. Semoga pemeriksaannya berjalan lancar,” kata pria yang juga disapa Didi tersebut.
BACA JUGA:Pemulihan Vertigo, Gregoria Mariska Tunjung Target Comeback di Japan Open 2025
Vertigo membuat penampilan Gregoria tidak maksimal pada tahun ini. Gregoria sempat menepi selama tiga bulan pada April-Juni lalu. Kondisi itu juga memaksanya mundur dari Piala Sudirman 2025.
Gregoria baru tampil lagi di Japan 2025. Tetapi tidak maksimal karena ia langsung terdepak dari babak 32 besar. Gregoria kemudian mencapai perempat final China Open 2025 dan 16 besar Kejuaraan Dunia 2025.
Mundurnya Gregoria membuat Putri Kusuma Wardani menjadi satu-satunya wakil tunggal putri di China Masters 2025. Tunggal putra mengirimkan Alwi Farhan, Jonatan Christie, dan Anthony Sinisuka Ginting.
M. Rian Ardianto/Yeremia Rambitan debut sebagai pasangan di China Masters 2025. Mereka menjadi salah satu dari empat ganda putra. Ganda putra lainnya adalah Fajar Alfian/M. Shohibul Fikri, Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana, dan Sabar Karyaman Gutama/M. Reza Pahlevi Ishfahani.
Dari ganda putri ada Amallia Cahaya Pratiwi/Lanny Tria Mayasari, Febriana Dwipuji Kusuma/Meilysa Trias Puspitasari, dan Rachel Allessya Rose/Febi Setianingrum.