Maaf Trans7 Belum Cukup, Lirboyo Minta Chairul Tanjung Datang Langsung

Kamis 16-10-2025,09:14 WIB
Reporter : Mohamad Nur Khotib
Editor : Mohamad Nur Khotib


Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) melalui Lembaga Penyuluhan dan Bantuan Hukum (LPBH) resmi melaporkan Trans7 bunut tayangan yang dinilai hina pesantren-Istimewa-

“Saya yakin pemilik Trans7 kecolongan. Dia mesti minta maaf dan meralat siarannya untuk memperbaiki citra pesantren yang tercoreng,” tambahnya.

Dari sisi hukum, Lembaga Penyuluhan dan Bantuan Hukum (LPBH) PBNU sudah mengajukan pengaduan resmi ke Dewan Pers. Nomornya 2510026. Ketua LPBH PBNU Aripudin memastikan laporan ke kepolisian masih berupa aduan, menunggu hasil dari Dewan Pers.

“Putusannya terberatnya itu Dewan Pers memberikan rekomendasi kepada KPI penghapusan tayangan programnya, itu sanksi yang diberikan oleh Dewan Pers secara kode etik jurnalistik,” ujarnya.

Pertemuan di Lirboyo memang sudah selesai. Tapi, persoalannya belum. Trans7 sudah datang, minta maaf, dan mengakui salah. Tapi, pesan dari Lirboyo masih sama: ingin Chairul Tanjung langsung datang sendiri. (*)

Kategori :