IndoStrategi Ungkap Kinerja Kabinet Merah Putih Masih Perlu Konsolidasi

Jumat 17-10-2025,21:42 WIB
Reporter : Hana Try Hestina Br Ginting
Editor : Noor Arief Prasetyo

HARIAN DISWAY - Lembaga riset independen IndoStrategi merilis hasil evaluasi terhadap kinerja satu tahun pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Dalam laporan berjudul Evaluasi Kinerja Satu Tahun Kabinet Merah Putih Prabowo Gibran, lembaga ini menilai kinerja pemerintahan berada pada kategori sedang dengan skor rata-rata nasional 3,07.

Direktur Riset IndoStrategi Ali Noer Zaman menjelaskan bahwa kabinet masih berada dalam fase konsolidasi dan koordinasi kelembagaan setelah setahun berjalan. Ia menilai, jumlah kementerian yang lebih besar dibanding pemerintahan sebelumnya menuntut adanya penyesuaian nomenklatur, anggaran, serta pembagian tugas yang efektif.

“Publik perlu memberi kesempatan pada pemerintahan Prabowo-Gibran untuk berkonsolidasi dan berkoordinasi, mengingat jumlah anggota kabinet yang besar. Tapi di sisi lain, publik harus memberikan pengawasan terus-menerus sehingga pemerintah senantiasa bekerja keras. Semoga tahun kedua mulai menampakkan hasil dari apa yang dijanjikan oleh pemerintahan Prabowo-Gibran,” ujar Ali Noer Zaman dalam keterangan resminya pada Jumat, 17 Oktober 2025.

BACA JUGA:KawalPemilu Tak Temukan Indikasi Kecurangan Pemilu 2024, Prabowo Gibran Tertinggi

Secara umum, pemerintahan Prabowo–Gibran dinilai berhasil menjaga stabilitas makro dan konsistensi fiskal, namun masih kurang progresif dalam hal reformasi struktural dan inovasi kebijakan. IndoStrategi menyoroti bahwa kementerian dengan karakter teknokratik dan non-politis cenderung bekerja lebih efektif dibanding kementerian yang sarat dengan dinamika politik.

Dari hasil penelitian, bidang pemberantasan korupsi mendapat penilaian tertinggi dengan skor 3,50, sedangkan stabilitas harga, penegakan hukum dan HAM, serta penciptaan lapangan kerja masih berada pada rentang sedang dengan skor antara 2,65–3,00.


Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah menempati posisi teratas dalam survei IndoStrategi tentang kinerja kementerian Kabinet Prabowo–Gibran 2025.--

Sementara itu, beberapa program unggulan seperti Pemeriksaan Kesehatan Gratis (3,42), Sekolah Rakyat (3,13), dan Sekolah Unggul Garuda (3,00) dinilai publik memiliki arah positif meskipun masih perlu penguatan kelembagaan dan tata kelola yang profesional.

BACA JUGA:Indikator Politik Sebut Suara NU Berperan Menangkan Prabowo Gibran

Di sisi lain, terdapat sepuluh kementerian dengan kinerja terbaik, di antaranya Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (3,35), Kementerian Luar Negeri (3,32), Kementerian Agama (3,26), Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (3,22), Kementerian Pertanian (3,21), Kementerian Keuangan (3,15), Kementerian Dalam Negeri (3,14), Kementerian Pertahanan (3,13), Kementerian Kehutanan (3,08), dan Kementerian Investasi dan Hilirisasi (3,08).

Di sisi lain, terdapat 5 kementerian dengan skor penilaian sedang tetapi di bawah angka 3.0, sehingga perlu meningkatkan kinerjanya.

Mereka adalah Kementerian Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi, dan Pemasyarakatan (2,81), Kementerian Agraria dan Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional (2,81), Kementerian Hak Asasi Manusia (2,79), Kementerian Perumahan dan Kawan Permukiman (2,77), dan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (2,74).

BACA JUGA:Prabowo Gibran Menang Telak Di Semua Provinsi di Papua Berdasar Data Quick Count Kawal Pemilu

Managing Director IndoStrategi, Visna Vulovik, menekankan pentingnya peningkatan transparansi dan akuntabilitas agar publik bisa ikut berpartisipasi secara aktif dalam mengawal jalannya pemerintahan.

Sebagai catatan, IndoStrategi memberikan delapan rekomendasi strategis kepada pemerintah, antara lain memperkuat koordinasi lintas kementerian, memperbaiki tata kelola hukum dan HAM, menjalankan reformasi birokrasi yang konsisten, serta meningkatkan transparansi anggaran dan komunikasi publik.

Kategori :