Juventus membalas lewat peluang Khephren Thuram yang menerima umpan terobosan Pierre Kalulu, tetapi tembakannya melebar. Bahkan, upaya Jonathan David sempat berbuah gol sebelum dianulir karena offside. Skor 1-0 bertahan hingga jeda.
Como vs Juventus 2-0, Nico Paz jadi aktor kekalahan perdana Bianconeri. Foto: Manuel Locatelli berduel dengan Alberto Moreno, 19 Oktober 2025.-Piero Cruciatti-AFP
Statistik memperlihatkan keseimbangan. Como menciptakan enam tembakan dengan tiga tepat sasaran (xG 0.80), sementara Juventus memiliki sembilan percobaan tanpa satu pun mengarah ke gawang (xG 0.55).
BACA JUGA:Pukulan Berat bagi Juventus, Bremer Alami Cedera Meniscus dan Harus Jalani Operasi Lagi
BACA JUGA:Juventus Berupaya Boyong Endrick dalam Bursa Transfer Januari 2026
Memasuki babak kedua, pelatih Como Cesc Fabregas mengganti Diego Carlos dengan jebolan akademi Real Madrid yang lain, Jacobo Ramon. Kehadirannya membuat pertahanan Como makin tak tertembus.
Buktinya, sederet upaya serangan Juve bisa dikandaskan di sepertiga akhir. Misalnya tendangan bebas Teun Koopmeiners. Juga sundulan jarak dekatnya yang kembali diblok kiper Jean Butez di menit ke-63.
Sementara itu, Igor Tudor mencoba menyegarkan lini depan Juventus dengan memasukkan Dusan Vlahovic dan Weston McKennie, menggantikan Locatelli dan Koopmeiners.
Namun perubahan itu belum membuahkan hasil. Como bertahan disiplin, sementara serangan Juventus kian menemui jalan buntu. Hingga kehancuran Juventus terjadi pada menit ke-79.
BACA JUGA:Zinedine Zidane Pastikan Siap Kembali Melatih, Prioritaskan Timnas Prancis Ketimbang Juventus
BACA JUGA:Juventus Incar Brooke Norton-Cuffy, Arsenal Berpotensi Raup Untung dari Klausul Penjualan
Como vs Juventus 2-0, Nico Paz jadi aktor kekalahan perdana Bianconeri. Foto: Nico Paz (kanan) mencetak gol kedua Como, 19 Oktober 2025. -Piero Cruciatti-AFP
Maximo Perrone mengirim umpan panjang ke sisi kanan yang diterima Nico Paz. Pemain muda Argentina itu menggiring bola, memotong ke dalam melewati Andrea Cambiaso, lalu melepaskan tembakan melengkung indah ke pojok kiri bawah gawang.
Gol spektakuler itu membuat stadion bergemuruh. Como unggul 2-0 dan semakin percaya diri. Sebaliknya, seperti kata Tudor, laga sudah berakhir bagi Juventus.
Klub berjuluk Si Nyonya Tua itu berusaha menekan di sisa waktu. Vlahovic hampir memperkecil ketertinggalan lewat tendangan bebas di menit ke-91, tetapi Jean Butez kembali tampil gemilang menepis bola.
Upaya terakhir mereka tak membuahkan hasil, sementara Como hampir menambah gol di menit ke-86 melalui Douvikas, meski tendangannya terlalu lemah. Como menutup laga dengan kemenangan 2-0. (*)