Jelang laga, kedua tim datang dengan situasi skuad yang cukup berbeda. Juventus terus memantau kondisi top skor mereka, Dusan Vlahovic, yang kembali dari jeda internasional dengan keluhan pada otot.
Meski demikian, ia telah mendapat lampu hijau untuk masuk skuad dan tetap berpeluang tampil sejak menit awal.
Di lini belakang, Juventus masih krisis bek tengah. Lloyd Kelly sudah kembali berlatih penuh setelah absen tiga pertandingan sebelum jeda internasional, akan tetapi Daniele Rugani justru harus menepi sekitar tiga pekan karena cedera soleus.
Untungnya, Juan Cabal juga siap kembali setelah pulih dari cedera hamstring yang membuatnya absen sejak awal Oktober.
BACA JUGA:Juventus Pastikan Negosiasi Kontrak Baru Kenan Yildiz Sedang Berjalan Tanpa Tekanan Berlebih
BACA JUGA:Juventus Pertimbangkan Rekrut Granit Xhaka di Bursa Transfer Januari, Harga Diprediksi Melonjak
Meski demikian, Luciano Spalletti masih belum bisa menurunkan Gleison Bremer dan Arkadiusz Milik yang masih menjalani pemulihan jangka panjang.
Untuk menambah kedalaman skuad, tiga pemain Next Gen (tim muda Juventus) Jonas Rouhi, Filippo Scaglia, dan Pedro Felipe telah dipanggil untuk laga melawan Fiorentina.
Momen duel Luka Modric (kanan) dan Moise Kean (kiri) ketika menghadapi Fiorentina dalam lanjutan laga Serie A, Senin 20 Oktober 2025-Marco Luzzani-Getty Images
Di kubu tuan rumah, Fiorentina juga memiliki kabar baik. Lini serang La Viola berpeluang dipimpin oleh mantan pemain Juventus, Moise Kean, yang kembali berlatih setelah melewatkan kualifikasi Piala Dunia bersama Timnas Italia.
Kean akan bersaing dengan Roberto Piccoli atau Edin Dzeko, untuk berduet dengan Albert Gudmundsson di lini depan.
BACA JUGA:Juventus Pantau Bintang Muda Elche Rodrigo Mendoza, Siap Manfaatkan Klausul Rilis 20 Juta Euro
Meski kembalinya Kean menjadi angin segar, Fiorentina tetap kehilangan beberapa pemain penting. Robin Gosens, Christian Kouame, dan Tariq Lamptey masih harus absen pada laga tersebut.
Meski bermain di depan publik sendiri, Fiorentina baru mengumpulkan satu poin di kandang musim ini. Performa tersebut membuat tekanan semakin besar ketika mereka menjamu Juventus yang sedang haus kemenangan.
Kualitas serta efektivitas lini serang Bianconeri membuat mereka lebih siap untuk mencetak gol dan mengamankan tiga poin pada pertandingan ini. Dengan kondisi tersebut, Juventus diprediksi meraih kemenangan dengan skor 2-0. (*)