Adaptasi tersebut juga menyuntikkan elemen-elemen horor psikologis. Penonton pun ikut merasakan kebingungan, ketakutan, dan keterasingan yang dialami Alif.
Legenda Kelam Malin Kundang pun menafsirkan cerita rakyat tersebut dengan pendekatan yang lebih gelap, emosional, dan penuh ketegangan.
BACA JUGA:Joko Anwar Siapkan Lanjutan Pengabdi Setan
Melalui kisah Alif yang berjuang menelusuri kembali jejak masa lalunya, film itu menawarkan pengalaman menonton yang memadukan drama keluarga, misteri identitas, hingga teror psikologis yang menggugah rasa penasaran.
Dengan jajaran pemeran kuat serta arahan sineas yang berpengalaman dalam genre thriller, film itu menjadi salah satu adaptasi legenda lokal yang patut dinantikan.
Setiap adegan dibuat penuh teka-teki. Penonton diajak menebak-nebak hingga akhir. Apakah perempuan itu benar ibunya, atau justru sosok lain yang datang membawa ancaman?
Legenda Kelam Malin Kundang sekaligus bercerita tentang pencarian jati diri, trauma yang terkubur, dan ketakutan-ketakutan yang muncul dari masa lalu. Sebuah interpretasi segar yang siap meninggalkan kesan melekat di benak penonton. (*)
*) Mahasiswa magang MBKM dari Prodi Ilmu Komunikasi, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya.