HARIAN DISWAY – Performa pertahanan Arsenal yang nyaris tak tembus di Liga Primer Inggris 2025 bukan kebetulan.
Di balik rekor hanya kebobolan 7 gol dalam 14 pertandingan, ada sosok yang tak banyak muncul di layar kaca: Gabriel Heinze, pelatih bek baru The Gunners.
Bek muda Perancis William Saliba tak ragu menyebut Heinze sebagai “dalang” di balik dominasi lini belakang Arsenal musim ini.
Dalam wawancara dengan Men in Blazers pada 3 Desember 2025, Saliba mengungkap pengaruh besar mantan pemain Manchester United itu.
BACA JUGA:Di Tangan Amorim, Manchester United Jadi Raja Bola Mati Liga Inggris
BACA JUGA:Rating Pemain Chelsea Usai Tumbang 3-1 dari Leeds, Lini Belakang Rapuh Parah
“Gabriel Heinze sudah banyak membantu, terutama kepada para pemain bek. Dia selalu berbicara, baik saat latihan atau tidak, dan suaranya sangat keras. Itulah yang memberikan kami energi, dan saya senang dengan keberadaannya,” kata Saliba.
Heinze, yang direkrut Arsenal pada musim panas 2025, ternyata bukan perekrutan biasa.
Mikel Arteta, manajer Arsenal, mengungkap bahwa hubungannya dengan Heinze sudah terjalin sejak 23 tahun lalu, ketika keduanya sama-sama membela klub Prancis PSG pada musim 2001/02.
Mikel Arteta sudah kenal dengan Gabriel Heinze selama dua dekade.-Mikel Arteta Website-Mikel Arteta Website
“Gabriel adalah pemenang, dan sudah membawa kejuaraan untuk beberapa tim. Dia memiliki pendidikan yang berbeda. Selama kenal dekat dengannya selama 23 tahun, dia bisa membawa suatu tambahan dalam latihan tim,” ujar Arteta.
Pengalaman Heinze sebagai bek garang di era 2000-an, bermain untuk PSG, Manchester United, Real Madrid, dan Marseille, kini menjadi fondasi pelatihannya.
BACA JUGA:Rating Pemain Liverpool Usai Ditahan Imbang 1-1 Sunderland, Hanya Florian Wirtz yang Lumayan
BACA JUGA:Inter vs Venezia 5-1: Nerazzurri ke Perempat Final Coppa Italia dengan Tim Lapis Kedua
Gaya bermainnya yang agresif, disiplin taktis, dan mental juang tinggi kini ditransfer ke pemain muda Arsenal seperti Saliba, Gabriel Magalhães, dan Jurrien Timber.