BACA JUGA:Clair Obscur: Expedition 33 Ditetapkan jadi Game Of The Year 2025, Sabet 13 Nominasi Sekaligus
Peningkatan ke 100 GB dipandang akan mengubah pengalaman bermain secara drastis. Memungkinkan pemain memasang lebih banyak mod berskala besar.
Dalam catatan patch, Bethesda mengakui bahwa perluasan penyimpanan mod merupakan salah satu permintaan terbesar dari pemain.
Pengembang juga menyebut bahwa fitur tersebut sebenarnya ditargetkan rilis di konsol tahun ini. Namun, Bethesda mengakui masih membutuhkan waktu tambahan dan memastikan bahwa perluasan tersebut baru akan hadir pada tahun depan.
Reaksi pemain di media sosial pun cepat bermunculan. Sejumlah pengguna di platform X menyindir Bethesda agar berhenti berjanji jika tidak mampu menepatinya.
BACA JUGA:Capcom Siapkan Roadmap Perbaikan Monster Hunter Wilds di PC, Dimulai dari Title Update 4
BACA JUGA:Cyberpunk 2077 Rayakan Ulang Tahun ke-5 dengan Produk Kolektor dan Pengumuman Cyberpunk TCG
Ada pula yang melontarkan candaan bahwa meski perluasan mod Fallout 4 belum terwujud, Bethesda justru masih sempat merilis port baru Skyrim.
Nada kekecewaan itu menunjukkan bahwa kesabaran komunitas mulai menipis memasuki tahun baru. Di luar isu update, masa depan waralaba Fallout masih diselimuti misteri.
Bethesda tetap tertutup soal proyek gim berikutnya, meski musim kedua adaptasi serial TV Fallout disebut akan segera tayang.
Todd Howard dari Bethesda juga telah mengonfirmasi bahwa pihaknya sedang mengerjakan sejumlah proyek di semesta Fallout.
BACA JUGA:Pencipta Tekken Katsuhiro Harada Keluar Bandai Namco Saat Ulang Tahun Tekken ke-30
BACA JUGA:Bikin Gemes! Bukannya Ngabarin Fans Soal GTA 6, Rockstar Games Malah Jualan Lilin
Mengingat sudah lebih dari satu dekade sejak Fallout 4 pertama kali dirilis, banyak penggemar merasa bahwa gim utama baru sudah lama dinantikan.
Namun, pengembangan The Elder Scrolls 6 yang masih berlangsung tampaknya membuat rencana tersebut menjadi lebih kompleks.
Untuk saat ini, pembaruan Desember 2025 mungkin berhasil memperbaiki banyak masalah teknis. Tetapi absennya fitur yang dijanjikan membuat sebagian besar pemain Xbox merasa kembali ditinggalkan. (*)