Lonjakan harga tersebut menekan rantai pasok industri smartphone secara keseluruhan. Meski Apple dikenal memiliki skala pembelian besar dan kebiasaan mengamankan kontrak pasokan jangka panjang, kenaikan harga yang signifikan membuat faktor keandalan suplai menjadi semakin krusial.
Dengan memusatkan porsi pesanan ke Samsung, Apple diharapkan dapat memperoleh pengiriman yang lebih stabil serta potensi efisiensi biaya melalui skala ekonomi.
BACA JUGA:Apple Ubah Strategi Peluncuran iPhone dan Dampaknya untuk iPhone 18 Pro dan iPhone Flip
BACA JUGA:Tips Membeli iPhone Bekas yang Aman di 2025
Bagi industri, langkah Apple ini mencerminkan perubahan peta persaingan di sektor memori. Fokus agresif SK Hynix dan Micron pada HBM untuk kebutuhan AI membuka ruang lebih besar bagi Samsung untuk mendominasi pasar DRAM mobile.
Dalam jangka pendek, konsumen mungkin belum merasakan dampaknya secara langsung, namun tekanan biaya komponen membuka kemungkinan kenaikan harga perangkat di masa mendatang. (*)