Megan Thee Stallion Akhirnya Boleh Rilis Remix Butter

Megan Thee Stallion  Akhirnya Boleh Rilis Remix Butter

KEPUTUSAN pengadilan Selasa lalu (kemarin dini hari, WIB), sangat melegakan buat Megan Thee Stallion. Penyanyi Cry Baby itu boleh merilis rekaman hasil kolaborasinya dengan BTS, Butter. Lagu versi remix Stallion tersebut dijadwalkan rilis besok (27/8).

Sebelumnya, rencana Stallion merilis Butter dihalangi oleh label rekaman dia, 1501 Certified Entertainment. Alasannya tidak disebutkan. Pada Selasa, rapper 26 tahun itu melayangkan petisi ke pengadilan Harris County, Texas. Intinya, ia meminta perlindungan darurat untuk menjalankan rencana merilis lagu. Setidaknya, sampai 27 Agustus.

Foto: Hybe Entertainment 

 

Dalam dokumen itu, Stallion (mendaftar dengan nama asli dia, Megan Pete) berargumen bahwa larangan merilis lagu akan menimbulkan kerugian yang luar biasa besar. Bukan hanya soal uang. Tapi reputasi. Karier dia akan mengalami kerusakan yang tak bisa diperbaiki.

’’Jika Pete (maksudnya Megan, Red) tidak diizinkan untuk merilis lagu Jumat ini, karier musik dia akan rusak parah. Hubungan dia dengan fans terancam. Demikian juga dengan peluang kerja sama dia bersama artis lain di industri musik,’’ demikian pernyataan di dokumen itu. 

’’Kerusakan yang tidak dapat diperbaiki akan mencederai nama baik dia. Membungkam ekspresi artistik dia di dunia musik tidak dapat dikompensasi seperti halnya kerugian material. Karena itu, Pete mencari perlindungan dari pengadilan,’’ lanjut dokumen tersebut. Untungnya, menurut sumber Variety, hakim langsung mengabulkan permohonan Stallion.

Ini bukan kali pertama Stallion terlibat sengketa dengan 1501. Tahun lalu, dia menuntut label tersebut karena menghalangi dia merilis extended play yang bertajuk Suga. Pengadilan lantas memberlakukan restraining order yang bersifat sementara. Dalam hal ini, artinya 1501 tidak boleh turut campur dalam urusan bisnis Stallion. Meskipun kontrak dia dengan label tersebut masih berlangsung.

Dalam petisi yang dirikim Selasa lalu, Stallion juga mengingatkan. Bahwa tindakan 1501 melarang dirinya merilis Butter melanggar restraining order. ’’Peluncuran musik terbaru Pete sangat penting untuk menjaga status dia sebagai artis baru yang karyanya dinanti-nanti,’’ tulis dokumen tersebut. (Retna Christa)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: