ISNU Jatim Dukung Gerakan Menanam 10.000 Mangrove di Madura

AKTIVITAS sekelompok pemuda di Pulau Sapeken, Madura ini patut diteladani. Mereka membuat gerakan menanam 10 ribu pohon mangrove di pesisir pantai. Kelompok yang menamakan diri Persatuan Pemuda Peduli Sepanjang (PPPS) mendapat support penuh dari Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Jawa Timur.

"Awalnya 1.200 pohon mangrove kami tanam pada 22 Febriari 2021. Targetnya 10 ribu pohon," kata M. Syamsul Maarif, ketua PPPS.

Pulau Sapeken di kawasan Kabupaten Sumenep Madura secara geografis dekat dengan Pulau Bali ini. Beberapa tahun terakhir mengalami degradasi ekosistem pantai yang serius. Melihat kondisi tersebut, M. Zainal Muttakin, yang juga pemuda setempat, berkonsultasi kepada Ketua ISNU Jatim Prof M. Mas'ud Said Ph.D

KETUA ISNU Jatim Prof M. Mas'ud Said Ph.D (Foto: Dok Pribadi)

Prof Mas'ud langsung menyetujui dukungan program dan vasilitasi komunikasi dengan jejaring pemerintah, perusahaan, dan jejaring ISNU Jatim. ISNU Jatim yang salah satu program kerjanya mendukung pembangunan di Provinsi Jatim ini melihat bahwa hal kecil yang dilakukan para pemuda Sapeken bisa bermanfaat dalam jangka panjang. Bahkan di Kawasan Jakarta dan Surabaya, penanaman Mangrove yang sukses menjadi daya tarik pariwisata alam.

"Gerakan kecil tapi berpengaruh besar ini yang seharusnya menjadi perhatian akademisi, para sarjana, dan juga aktivis organisasi", ujar M. Mas'ud Said. (tom)

 

Sumber: