Modus Baru Youtuber Cari Uang via Hoaks

Modus Baru Youtuber Cari Uang via Hoaks

"Hoaks modus baru", kesimpulan polisi terhadap kanal Youtube Aktual TV. "Modus baru dan fenomena baru," kata Kapolres Jakarta Pusat Kombes Hengki Haryadi kepada pers Jumat (15/10). Pendapatan dari kanal ini sangat luar biasa. Mencapai Rp 2 miliar.

-------------

Tiga pengelola Youtube Aktual TV jadi tersangka, ditangkap dan ditahan Polres Jakarta Pusat Kamis (14/10).

Polisi menyebut, otak kejahatan itu adalah Direktur BSTV Bondowoso Arief Zainurrohman (AZ) yang warga Bondowoso dan dua anak buahnya. "Tersangka AZ memang direktur BSTV Bondowoso. Tapi, dalam kasus ini ia bertindak sebagai Youtuber," kata Henki.

Dijelaskan Hengki, modus baru itu intinya tiga langkah. Berurutan dan saling terkait.

1). Membeli akun Youtube yang sudah ada. Bukan membuat baru. Menyamarkan data pembeli (tersangka).

Tujuan: Jika pemilik akun yang baru suatu saat menyebar hoaks, sulit dilacak. Data pemilik akun adalah pemilik lama.

2). Mengganti nama akun menjadi Aktual TV. Kata "TV" penting untuk meyakinkan pemirsa.

Dengan begitu, seolah itu adalah perusahaan stasiun televisi, seperti halnya TVRI, AnTV, atau SCTV. Padahal, "TV" cuma nama, dan pihak Youtube membolehkan akun bernama apa saja.

3). Membuat konten seolah-olah berita (menyerupai news) dengan topik seheboh-hebohnya. Yakni, bermuatan SARA (suku, agama, ras, dan antar golongan). Terutama membawa agama, karena inilah paling sensitif. Juga, adu domba TNI dengan Polri.

Konten bukan dalam bentuk film utuh, melainkan potongan-potongan foto dilengkapi suara narator untuk menjelaskan isi konten.

Kanal Aktual TV sudah dibekukan Polri. Tapi, Hengki menyebutkan contoh konten yang diunggah Arief Zainurrohman. Antara lain:

Menyinggung soal Pangkostrad Letjen Dudung Abdurrachman. Salah satu postingannya terkait Dudung ketika menjabat Pangdam Jaya. Saat itu Dudung bertindak tegas menurunkan semua spanduk Habib Rizieq Shihab di Jakarta.

"BERITA TERBARU HARI INI~DUDUNG ABDURAHMAN KENAK KARMA.  TAK BISA MENGELAK LAGI. BUKTI DI DEPAN MATA". Demikian salah satu judul postingan di akun Youtube Aktual TV.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: