Jalan Menggapai Popularitas Begitu Terjal

Jalan Menggapai Popularitas Begitu Terjal

Saat mencegat Menpora, para rombongan sempat memasang wajah jengkel kepada Iwan. Tapi ia Iwan menghiraukan wajah-wajah. Fokusnya mengenalkan smack ball. Ia segera mempraktikkan sekilas olahraga itu di depan Menpora. Bola seukuran bola voli dibanting ke piringan. Sehingga menghasilkan suara yang keras. 

Menpora takjub dengan olahraga itu. Iwan dipuji karena idenya. Bahkan Menpora menginginkan Iwan menghadap langsung ke kantor Kemenpora. Guna mempresentasikan secara gamblang olahraga itu.

”Wajah rombongan yang awalnya terlihat jengkel, berubah seketika. Stafnya bertukar kontak dengan saya. Katanya bakal bertemu setelah perhelatan SEA Games,” ungkap alumnus magister Teknologi Pendidikan Universitas Adi Buana itu.

Sayangnya setelah Sea Games usai, Iwan tidak kunjung dipanggil Kemenpora. Ia sempat menelepon staf yang pernah minta kontaknya. Jawabannya sederhana: Bapak menteri belum ada waktu. Maklum, saat itu Andi Mallarangeng menjadi saksi kasus dugaan korupsi pembangunan wisma atlet SEA Games. ”Setidaknya saya sudah berusaha maksimal,” ujar Iwan sambil menghela napas. (Andre Bakhtiar)

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: