Alun-Alun dan Balai Pemuda Juga Tutup

Alun-Alun dan Balai Pemuda Juga Tutup

SEMUA taman ditutup. Begitu juga dengan Basement Alun-Alun Suroboyo. Kepadatan pun terpusat di halaman Balai Pemuda yang masih dibuka kemarin. Makin sore makin ramai.

Parkir basement Balai Pemuda sampai penuh. Mobil pengunjung menumpuk di Jalan Yos Sudarso. Petugas penjagaan Balai Pemuda mulai dikerahkan pukul 15.00. Tak lama kemudian, datang mobil pasukan Satpol PP serta Badan Penanggulangan Bencana dan Perlindungan Masyarakat (BPB Linmas) Surabaya.

Petugas Dinas Perhubungan Surabaya menyusul belakangan. Mereka menyebar ke pintu masuk selatan dan timur. Semua pengendara yang hendak menepi langsung diarahkan terus jalan. ”Mulai sore ini tutup, Pak,” ujar Edi Priyono, petugas BPB Linmas Surabaya.

Pengendara motor bertumpuk di pintu timur. Hanya pengunjung Perpustakaan Balai Pemuda dan DPRD Surabaya yang boleh masuk.

Petugas mulai memasang pita pembatas. Mereka juga menempelkan pengumuman bahwa Balai Pemuda dan Alun-Alun Surabaya ditutup sementara.

Staf Balai Pemuda M.Abdullah (kanan) meminta pengunjung untuk meninggalkan kompleks alun-alun Balai Pemuda kemarin (29/12). (Eko Suswantoro)

Pekan lalu pemkot membuka pameran lukisan dan UMKM di basement Alun-Alun Surabaya itu. Videonya viral di TikTok dan Instagram. ”Kami motoran dari Mojokerto, ternyata tutup,” ujar Allea N. yang ditemani Oke Sulistyowati.

Karena telanjur datang, mereka hanya bisa berfoto di luar pita pembatas. Allea masih penasaran dengan alun-alun bawah tanah pertama di Indonesia itu. Awal Januari nanti ia berencana datang lagi. Pakai sepeda motor.

Selang beberapa saat, Rahman Sayyid datang. Ia juga dari Mojokerto. Ia turun dari mobil, sementara keluarganya masih menunggu di dalam. ”Pak, ini beneran ditutup?” ujarnya seperti tidak percaya.

Ia juga kecewa. Jauh-jauh datang, tapi tidak bisa masuk ke Alun-Alun Suroboyo. Sayyid langsung kembali ke mobilnya, lalu pergi.

Kepala UPTD Tugu Pahlawan, Museum, Balai Pemuda, dan THR Surabaya Rusdi Ismet ikut menghalau pengunjung. Ia membantu petugas menggeser road barrier agar tidak ada celah bagi penyerobot. ”Kita tutup selama tahun baru. Buka lagi tanggal 2 Januari,” kata Ismed sambil berjalan dengan anak buahnya.

Ismed juga mendatangi Perpustakaan Balai Pemuda. Semua pengunjung diharapkan menaati protokol kesehatan. Sebab, perpustakaan mendapat pengecualian untuk tetap buka.

Sementara itu, Kepala Satpol PP Surabaya Eddy Christijanto mengatakan, aktivitas masyarakat selama tahun baru dibatasi hingga pukul 21.00. Tempat hiburan malam dilarang buka. ”Tidak boleh ada konvoi,” tegasnya. (Salman Muhiddin)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: