Inggris Takluk di Jembatan Wonokromo

Inggris Takluk di Jembatan Wonokromo

Peserta juga diajak melihat tulisan pada sisi monumen yang lain. Terdapat kisah dari para pejuang yang diabadikan di sana. 

Kami gempur musuh hingga bertekuk lutut mengibarkan bendera putih. Inilah percikan peristiwa dalam kota Surabaya pada awal revolusi. Salah satu perlawanan heroik arek-arek Suroboyo yang berkobar-kobar.

Peristiwa tersebut telah lama berlalu, hanya monumen ini yang dapat berbicara, menjadi saksi kenangan gemilang. Semoga semangat 45 dapat menjiwai dan diwarisi oleh generasi muda mendatang.

Banyak yang merinding membaca tulisan itu. 

Di perang fase kedua, November, Inggris berhasil merebut Jembatan Wonokromo. Mereka menembaki pejuang dari atas pohon beringin. Hingga saat ini pohon besar yang menjadi benteng tentara Gurkha dan Inggris itu masih bisa kita lihat sampai sekarang. Dibangun sebuah prasasti kecil di bawahnya. 

Pagi itu matahari mulai meninggi, rombongan sudah siap melanjutkan perjalanan menyusuri bantaran Kalimas. Tujuan selanjutnya adalah The Machinefabriek NV Braat. Ada yang tahu lokasinya di mana? (Salman Muhiddin)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: