REI Jatim Siap Bantu Bangun Flat Murah Surabaya
Pengembang bisa patungan untuk menyediakan flat murah. Upaya gotong royong itu sudah pernah dilakukan sebelumnya. Namun wujudnya adalah Underpass Bundaran Satelit yang diresmikan tiga tahun lalu.
Ia mengusulkan flat murah yang dibangun nantinya bisa dimiliki seperti apartemen pada umumnya. Selama pakai sistem sewa, problem rebutan masuk flat akan terus muncul setiap tahun.
Pemkot punya banyak tanah aset yang masih belum terpakai. Terutama bekas tanah kas desa (BTKD). Lahan tersebut bisa dimanfaatkan asal peruntukannya disesuaikan. Biasanya tanah tersebut bukan diperuntukkan sebagai tanah hunian. “Tata ruangnya harus diubah,” lanjutnya.
Selain flat, pengembang juga harus menyediakan rumah sangat sederhana (RSS). Nilainya Rp 150 juta. Namun rumah semurah itu sudah tidak mungkin ada di Surabaya. Harga tanah sudah melambung tinggi.
RSS biasanya ditempatkan di lahan dengan harga tanah Rp 200 ribu hingga Rp 300 ribu. Tidak ada tanah semurah itu di Surabaya. Bahkan area tambak yang masuk lahan konservasi punya nilai jual lebih tinggi.
Mau tidak mau urusan hunian Surabaya harus ditopang kabupaten tetangga. Masalahnya harga tanah di Gresik dan Sidoarjo juga sudah melambung. Opti satu-satunya hanya Bangkalan, Madura. Masih banyak lahan kosong yang belum tergarap di sana meski Suramadu sudah bisa dilewati sejak 2009. “Kuncinya memang ada di lahan. Selama ada yang terjangkau pembangunan tempat tinggal murah bisa jalan,” jelasnya. (Salman Muhiddin)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: