Choi Hyun-wook, Si Ganteng Penuh Bakat di Twenty Five, Twenty One

Kisah awal mula Choi Hyun-wook banting setir ke dunia akting sudah banyak diketahui fans. Saat masih kelas 1 SMA, ia adalah atlet bisbol. Ia ingin menekuni olahraga itu secara profesional. Namun, impiannya kandas. Gara-gara cedera. Setelah itu, ia mencoba berakting.

Ia mengatakan, menyeberang ke dunia yang benar-benar baru membuat kepribadiannya berubah. Penyebabnya, pertama, karena lingkungannya sangat jauh berbeda. Dunia olahraga memang kompetitif. Tapi siapa saja lawan kita, terlihat dengan jelas. Pola latihannya ia sudah hafal. Segala tantangannya juga sudah ia kenal. Sedangkan di dunia hiburan tidak begitu.

’’Aku sedang dalam proses untuk menjadi atlet profesional, tapi sekarang aku jadi aktor penuh waktu. Pasti lah adaptasinya berat,’’ ungkapnya. Namun, kata Choi Hyun-wook, ada satu yang tidak berubah dari dirinya. ’’Bagaimana ya menyebutnya. Intuisi? Aku selalu punya intuisi yang bagus saat berhadapan dengan siapa pun di dunia nyata,’’ jelasnya percaya diri.

Choi Hyun-wook sangat suka menonton film. Film apa saja. Baik buatan Korea maupun Hollywood. Ia suka mencatat dialog-dialog yang mengena di hatinya. Jika filmnya berbahasa asing, ia berusaha mengingat dan mencatat kalimat-kalimat itu dalam bahasa asli. Kutipan-kutipan keren dari film—dan juga buku—sering ia pakai sebagai caption Instagram. 

’’Maklum, waktu itu aku masih muda. Ya sekarang juga masih muda, sih,’’ ia cepat-cepat mengimbuhkan, lantas tertawa.

Berkat kecintaannya pada film, ia sering menggunakan karya-karya sinema itu sebagai inspirasi. Terutama jika sedang berusaha mendalami sebuah peran. ’’Kalau sedang menonton film, aku suka membayangkan bagaimana aku berakting jika aku menjadi tokoh utamanya. Bahkan ketika aku menonton film bareng orang lain, aku suka bergumam sendiri,’’ ia mengaku.

Hal itu ia terapkan juga ketika mengikuti audisi Twenty Five, Twenty One tahun lalu. Saat itu adalah puncak musim panas. Namun, ia datang ke studio mengenakan jaket kulit tebal. Panas banget. ’’Karena aku berpikir Ji-woon adalah trend setter. Ia tidak mengikuti peraturan berpakaian,’’ celetuknya.

Ketika nervous, Choi Hyun-wook mudah berkeringat. Nah, gara-gara jaket kulit plus agak gugup, keringatnya membanjir deras. Wajah dan rambutnya basah kuyup. Sampai menetes-netes. Ketika melafalkan dialog, ia hendak berhenti untuk mengelap keringat. Tapi, sutradara Jung Ji-hyun malah bilang, ’’Teruskan saja.’’

Choi Hyun-wook langsung panik. Ia berpikir, ’’Duh, aku gagal, nih.’’ Namun, sesaat setelah ia menyelesaikan audisi, sang sutradara berkata, ’’Inilah Ji-woong kita.’’ Hyun-wook lega luar biasa. Dan karakter itulah yang tersaji di layar Netflix kita setiap akhir pekan. (Retna Christa)

 

Sumber: