Badai Covid-19 di Swiss Halangi Pelaksanaan Tour de Suisse

HARIAN DISWAY - Tour de Suisse seharusnya menjadi persiapan terakhir tim-tim WorldTour menuju Tour de France 2022 yang akan start 1 Juli 2022. Akan tetapi situasi di Swiss justru membuat peserta ketar-ketir.

Gelombang badai Covid-19 menerjang Swiss dalam dua hari terakhir. Itu membuat banyak pembalap dan perangkat tim dinyatakan positif Covid-19.

Tour de Suisse merupakan agenda WorldTour terakhir sebelum Tour de France 2022. Event itu berlangsung 12–19 Juni 2022.

Banyak tim yang menurunkan pembalap terbaiknya di ajang tersebut. Salah seorang itu adalah Ineos Grenadiers. Mereka diperkuat Adam Yates yang diproyeksikan menjadi leader di Tour de France nanti.

Semula tidak ada yang salah dengan Tour de Suisse. Balapan berlangsung normal dengan protokol kesehatan ketat. Badai dimulai sebelum dimulainya etape 5 pada Kamis, 16 Juni 2022.

BACA JUGA: Tak Sabar Layani Pogacar di Tour de France 2022

Tim Jumbo-Visma memutuskan untuk menarik diri dari lomba karena ditemukan kasus positif Covid-19 di timnya. Setelah itu, giliran Adam Yates yang angkat kaki seusai terjangkit Covid-19.

Kondisi itu berlanjut di etape 6 kemarin, 17 Juni 2022. Seluruh anggota tim Bahrain Victorious, UAE Team Emirates, dan Alpecin-Fenix ​​mundur dari balapan karena masalah yang sama.

UEA Team Emirates menyatakan bahwa Marc Hirschi dan Diego Ulissi terjangkit Covid. Mereka langsung diisolasi agar tidak menulari pembalap dan staf tim lainnya.

”Sayangnya, seperti banyak tim lain, kami juga mengalami lonjakan kasus Covid-19. Pembalap kami yang terkena dampak telah sepenuhnya dites dan hanya memiliki gejala ringan," jelas Adrian Rotunno, direktur medis UAE Team Emirates.

"Pembalap yang berbagi kamar dengan mereka yang positif dianggap memiliki risiko tinggi. Jadi, demi kepentingan kesehatan pembalap, tim, dan masyarakat, kami memutuskan mundur dari event ini,” jelasnya lebih lanjut.

Selain itu, Aleksandr Vlasov (Bora-Hansgrohe) yang memuncaki general classification (GC) usai etape 5 juga dinyatakan positif Covid-19. Tom Pidcock (Ineos Grenadiers) serta Hugh Carthy dan Rigoberto Uran dari EF Education EasyPost juga telah dinyatakan positif.

BACA JUGA:Tour de Pologne 2021: Almeida Juara Overall

Tour de Suisse 2022 hanya menyisakan 100 pembalap dari total 153 peserta yang berpartisipasi.

Keputusan sebagian tim untuk angkat kaki dari Tour de Suisse memang masuk akal. Mereka tidak ingin pembalap atau staf tim yang positif menularkan Covid-19 ke orang lain.

Selain itu, mereka harus merawat pembalap yang terjangkit Covid-19. Tujuannya, secepatnya mereka pulih dan turun di Tour de France nanti.

"Perwakilan UCI, tim, pembalap, dan manajemen Tour de Suisse bersama-sama menilai situasi kesehatan dan memutuskan untuk melanjutkan balapan."

"Semua yang terlibat diminta untuk secara konsisten mematuhi konsep perlindungan korona di Tour de Suisse. Mereka yang bertanggung jawab sedang memantau perkembangan lebih lanjut dan akan menilai situasi bersama lagi pada Sabtu pagi.”

Demikian bunyi pernyataan resmi Tour de Suisse. (*)

Sumber: