Gus Ipul Rombak Jajaran OPD Pemkot Pasuruan, 12 Pejabat Tempati Posisi Baru

Gus Ipul Rombak Jajaran OPD Pemkot Pasuruan, 12 Pejabat Tempati Posisi Baru

Pengambilan sumpah jabatan untuk pejabat OPD Pemkot Pasuruan yang baru, Senin, 29 Agustus 2022.-Lailiyah Rahmawati/Harian Disway-

PASURUAN, HARIAN DISWAY - Dua belas orang pucuk perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kota Pasuruan menempati posisi baru. Pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan pejabat pratama itu dilaksanakan, Senin, 29 Agustus 2022 di Gedung Gradika Bhakti Praja Kota Pasuruan. 


Wali kota Pasuruan Gus Ipul memerikan pengarahan seusai pengambilan sumpah jabatan 12 pimpinan tinggi pratama yang baru.-Lailiyah Rahmawati/Harian Disway-

Sesuai dengan petikan Surat Keputusan Wali Kota Pasuruan nomor: 821.22/45/423.202/2002, kedua belas orang tersebut menempati posisi baru. Dua belas orang pejabat tersebut adalah:

  1. Heri Dwi Sujatmiko (Staf Ahli Hukum dan Politik) 
  2. Kokoh Arie Hidayat (Kepala Dinas Sosial) 
  3. Imam Subekti (Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik) 
  4. H. Mualif Arif (Kepala Dinas Perikanan) 
  5. Lucky Danardono (Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan) 
  6. H. Edy Ana (Staf Ahli Ekonomi Pembangunan) 
  7. M. Faqih (Kepala Dinas Koperasi dan UKM) 
  8. Yudhi Hernandro (Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan) 
  9. M. Agus Fadjar (Asisten Bidang Perekonomian) 
  10. Yudi Andi Prasetya (Asisten Bidang Administrasi Umum) 
  11. Siti Zuniarti (Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan KB) 
  12. Nyoman Swasti (Kepala Badan Pendapatan Daerah) 

Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf atau Gus Ipul mengungkapkan, mutasi pejabat adalah hal biasa di setiap pemerintahan. Terlebih di lingkungan Pemkot Pasuruan sedang mengalami kekurangan personil untuk mengisi sejumlah jabatan di semua eselon. 

“Mutasi adalah hal biasa. Pada dasarnya kebutuhan setiap perangkat daerah kami pertimbangkan untuk diisi, “ ujar Gus Ipul. 


Wali kota Pasuruan Gus Ipul saat memimpin pelantikan 12 kepala OPD yang baru.-Lailiyah Rahmawati/Harian Disway-

Gus Ipul mencontohkan posisi kepala Dinas Sosial yang kini dijabat Kokoh Arie Hidayat yang sebelumnya Kepala Dinas Kominfo. Mantan Wakil Gubernur Jatim itu mengatakan, dinsos membutuhkan data akurat terkait bansos. Karena itulah dia memilih Kokoh.

“Pak Kokoh menjabat Kepala Dinsos karena saya mempertimbangkan bahwa Dinsos perlu orang yang menguasai data. Sehingga data-data itu nanti bisa ditransformasikan ke data lainnya. Dan, Pak Imam Subekti sebagai Kepala Dinas Kominfo yang baru harus bisa membuktikan prestasi di atas Pak Kokoh, “terang Gus Ipul pada awak media. 

Selanjutnya ada sejumlah posisi kepala perangkat daerah yang kosong, seperti, kepala Dinas Perhubungan dan Inspektorat. Mengenai hal tersebut, Gus Ipul mengatkan, akan segera menggelar lelang jabatan. (Lailiyah Rahmawati)

 

Sumber: