Tersangka Bandar Judi Konsorsium 303 Apin BK Tertangkap di Malaysia

Tersangka Bandar Judi Konsorsium 303 Apin BK Tertangkap di Malaysia

Sosok Apin BK yang menjadi buron polisi terkait kasus dugaan judi online Konsorsium 303. Polisi berhasil menangkapnya di Malaysia.-Harian Disway-

MEDAN, HARIAN DISWAY - Bos judi online terbesar di Sumatera Utara (Sumut) Apin BK akhirnya ditangkap di Malaysia. Pria asal Medan itu sempat kabur ke Singapura. Setelah penelusuran ia ternyata sudah menyeberang ke Negeri Jiran.

Nama Apin BK tercantum di struktur Konsorsium 303 Kaisar Sambo yang beredar luas di media sosial (Medsos). 

Kapolri Jenderal Listyo SIgit Prabowo mengumumkan hal itu dalam Pers Rilis di Mabes Polri, Jumat, 14 Oktober 2022 sore. Ia mengatakan, proses penangkapan dibantu Polisi Diraja Malaysia.

“Beberapa waktu lalu kami telah mengirim beberapa personel untuk berangkat ke beberapa negara terkait pengejaran kasus judi online kelas atas,” kata Kapolri, Jumat 14 Oktober 2022 di Mabes Polri.

“Alhamdulilah atas kerjasama dengan teman-teman Polisi Diraja Malaysia, salah satu buron atas nama Apin BK yang sempat bersembunyi di Singapura dan kemudian bergeser ke Malaysia, hari ini diserahkan kepada kita,” ucap mantan Kapolda Banten ini.


Konferensi Pers Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Mabes Polri, Jumat 14 Oktober 2022.-polri.go.id-

Jika tidak ada halangan, Apin sudah berada di Indonesia malam ini. Apin BK adalah sosok bos judi online terbesar di Sumatera Utara. Saat penggeledahan di Kompleks Cemara Asri Medan, ia tak ada di tempat. 

Apin membawa serta keluarganya melarikan diri ke Singapura melalui Bandara Internasional Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara. 

Ia adalah pemilik Warung Warna Warni yang jadi salah satu markas judi online-nya. Ia juga memiliki markas lain di Desa Manunggal, Kecamatan Labuhan Deli, Deli Serdang.

Ada juga yang berada di Kompleks J City dan beberapa markas di Jalan MT. Haryono dan Jalan Industri Medan.

Aset dan hartanya sudah disita kepolisian. Yakni tanah, bangunan, dan sertifikat. 

Dua hari lalu polisi juga mengamankan 15 anak buah Apin. Sebanyak 14 diantaranya sudah ditetapkan sebagai tersangka. Satu lagi berstatus saksi. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: