Disway Internship Program II Tuntas, Peserta Gelombang Ketiga Siap-Siap!

SURABAYA, HARIAN DISWAY - Disway Internship Program (DIP) Batch III bakal dimulai besok, 24 Januari 2023. Itu menandai pergantian peserta setelah DIP Batch II menggelar farewell party, 18 Januari 2023 lalu.

Hari itu, 16 peserta DIP Batch 2 yang tergabung dalam beberapa divisi berkumpul di Disway News House. Mereka telah bekerja sambil belajar selama empat bulan dalam pendampingan tim Harian Disway hingga Dahlan Iskan. 

Reporter, content writer, fotografer, dan sosmed spesialis DIP Batch II itu telah lulus dan dilepas Dirut Harian Disway Tomy C. Gutomo. 

Sebagian peserta tak bisa hadir karena pulang kampung. Namun, keceriaan dalam pesta perpisahan itu tak surut. 

Pesta itu mengusung konsep tempo dulu. Ala tahun 80-an. Tema acaranya: Disway Tcap Jadoel.

Keceriaan di lomba memecahkan balon DIP II.-Boy Slamet/Harian Disway-

Salah satu peserta DIP Batch II,  Sastyaveani Rhea Revansyah sudah familiar dengan trend konsep jadul era 80-an. "Karena di platform media sosial kita banyak dibawa kembali ke masa lampau," ucap perempuan dari Zhejiang University Of Technology tersebut.

Games meletuskan balon bikin suasana perpisahan jadi kocak. 

Ada juga lomba trenggilis mau pulang yang menguji kecepatan dalam berpikir dan mencari sesuatu. Lomba ini bisa diikuti siapa saja dari masing-masing divisi. 

Para pemain memakai topeng berbentuk corong dengan lubang kecil di ujung dan mereka harus mencari nama daerah atau pulau pada peta Indonesia. 

Fotografer Harian Disway Boy Slamet memberikan serfitikat secara simbolis ke David., peserta DIP II.-Harian Disway-

Farewell Party DIP Batch II ditutup dengan foto bersama dengan beberapa karyawan Harian Disway. Selain itu sebagai penanda kelulusan, para peserta juga diberikan sertifikat yang berisi nilai mereka selama menjalani magang. 

Empat bulan menjalani magang di Harian Disway memang bukanlah waktu yang sebentar. Namun, para peserta DIP Batch 2 memiliki banyak pengalaman berharga saat melakukannya.

Salah satunya adalah Yuma Ivanda, Mahasiswa Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya. 

Sumber: